Pemprov Akan Timbun Lagi Lubang di Jalan Antang Makassar, Tunggu Cuaca Baik

Pemprov Akan Timbun Lagi Lubang di Jalan Antang Makassar, Tunggu Cuaca Baik

Rahma Amin - detikSulsel
Kamis, 17 Mar 2022 18:07 WIB
Kondisi di Jalan Antang Raya, Makassar yang kembali berlubang usai ditambal.
Foto: Kondisi Jalan Antang Raya yang kembali berlubang (Sri Resky Laura Fajrianti/detikSulsel)
Makassar -

Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sulawesi Selatan (Sulsel) menjanjikan akan segera menimbun lagi lubang di Jalan Antang Raya, Makassar. Hal ini karena jalan rusak yang ditimbun beberapa waktu sudah kembali rusak setelah 6 hari dikerjakan.

"2023 baru kita anggarkan untuk semua. Dari saluran air hingga revitalisasi jalan. Lubang yang sekarang sementara saja. Kita tunggu sampai hujan reda baru kita kembali tutup lubangnya karena ini kan masih turun hujan," ungkap Kadis PUTR Sulsel, Astina Abbas saat ditemui detikSulsel di Hotel Four Points by Sheraton, Kamis (17/3/2022).

Astina menuturkan, penanganan Jalan Antang belum masuk skala prioritas tahun ini. Untuk menangani kerusakan di sana mesti dilakukan proses pengerjaan secara terencana agar kualitas jalannya bisa tahan lama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di sana itu harus dirombak semua. Mulai dari saluran airnya yang tidak jalan akibat ditutupi masyarakat yang berdagang, sehingga airnya merembes dan keluar menggenangi jalanan. Sehingga sebagai penanganan awal, Dinas PUTR hanya akan melakukan penimbunan lubang secara rutin," bebernya.

Dia menambahkan untuk penanganan nantinya akan dilakukan dengan penimbunan atau penambahan menggunakan agregat kelas A. Setelah itu akan ditutup dengan aspal cold mix. Jika kondisi cuaca baik, ditarget penanganannya segera rampung.

ADVERTISEMENT

"Mulai jembatan menuju arah Bukit Baruga hingga jembatan depan Pasar Antang kita tangani semua," tukasnya.

Seperti diketahui, Jalan Antang Raya yang sempat rusak dan ditambal kembali berlubang bagaikan kubangan kerbau. Pengendara lagi-lagi mesti ekstra hati-hati saat melintas.

Dalam pantauan detikSulsel, Rabu (16/3/2022) tampak sejumlah lubang besar kembali muncul di tengah jalan. Genangan juga terlihat menutupi kedalaman lubang-lubang besar di jalan itu.

Kondisi terparah terjadi 100 meter dari Masjid Nur Taqwa menuju arah Pasar Antang. Titik ini sebelumnya memang mengalami kerusakan paling parah.

Di bekas tambalan lain, kondisinya sudah mulai terkikis. Material timbunan dari pasir dan kerikil itu sudah tampak berserakan di badan jalan. Lubang-lubang kecil muncul.

Sementara di depan Pasar Antang tampak lubang-lubang jalan ditambal menggunakan paving block. Terlihat juga batu-batu kecil bongkahan paving block yang terkikis karena dilalui kendaraan dan menimbulkan lubang-lubang kecil.

Terpantau juga pengendara yang melintas terkadang harus berpapasan karena menghindari lubang. Namun arus lalu lintas sejauh ini masih terpantau lancar.

"Ini tidak sampai satu minggu. Pas hujan kemarin hari Ahad kalau tidak salah, kemarin kan hujan deras di sini. Di sini materialnya habis lagi, terbawa arus lagi," ungkap salah seorang warga, Dg Jarum (42) kepada detikSulsel, Rabu (16/3/2022).

Diketahui, penambalan jalan baru saja dilakukan pada Kamis (10/3) lalu. Penambalan dilakukan menggunakan material pasir dan kerikil yang dipadatkan ke lubang-lubang jalan.

Dg Jarum mengatakan sejauh ini perbaikan jalan dengan metode penambalan sudah beberapa kali dilakukan. Namun kondisinya tidak bertahan lama dan kembali rusak dalam waktu singkat.

"Sudah 2 kali ditambal. Itu hari depan masjid lubang banyak ditambal. Cuma waktu itu suasana musim hujan. Akhirnya baru 3 hari sudah terhambur kembali, karena aspal itu kalau air tidak bisa," tuturnya.




(tau/nvl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads