AJI menyampaikan keprihatinan atas kematian Juwita (23), jurnalis di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, yang diduga dibunuh oleh oknum TNI AL berinisial J.
Yanti Rustini dan ayahnya membunuh ibu dan anaknya di Cianjur. Mereka memutilasi dan membakar korban untuk menutupi jejak. Pelaku terancam hukuman mati.