Sebuah bangunan bekas gudang di Pulau Kemaro dijadikan sebagai kamp tahanan anggota dan simpatisan PKI pada tahun 1965. Perjalanan ke sana begitu mencekam.
Bos aksesori di Bekasi, Asep Saepudin dibunuh istri, anak, dan pacar anaknya. Para tersangka sempat merekayasa pembunuhan dan menuding korban selingkuh.