Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) menyiapkan rekayasa lalu lintas saat pawai obor di malam takbiran Idul Fitri 2024. Dishub Kota Makassar bakal menutup Jalan Penghibur dan menyiapkan Jalan Haji Bau sebagai jalur contra flow.
"Kan kalau kita contra flow ditutup. Yang ditutup Jalan Penghibur saja. Yang lain tetap dibuka, hanya dialihkan jalurnya. Kalau itu memang tertutup dengan peserta, kita lakukan contra flow di Jalan Haji Bau," kata Kepala Dishub Makassar Zainal Ibrahim kepada detikSulsel, Selasa (9/6/2024).
Zainal mengatakan, pengendara yang hendak menuju Jalan Metro Tanjung Bunga, harus melewati Jalan Opu Daeng Risajdu, lalu belok kanan ke arah Jalan Garuda dan tembus ke Jalan Rajawali. Selanjutnya, Jalan Haji Bau disiapkan menjadi contra flow bagi kendaraan yang keluar dari Jalan Metro Tanjung Bunga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lewat Jalan Opu Daeng Risajdu, masuk Jalan Garuda, mutar Jalan Rajawali, masuk Jalan Metro Tanjung Bunga. Kalau orang dari Jalan Metro Tanjung Bunga, mau ke Sudirman-Ratulangi, dia langsung lurus ke Jalan Haji Bau," jelas Zainal.
Dia menyebut skema ini disiapkan untuk mengantisipasi kemacetan di Jalan Penghibur karena dipenuhi oleh peserta pawai obor. Apalagi peserta pawai dan pengunjung diprediksi mencapai 20 ribu orang.
"Contra flow di situ. Jadi arah yang sekarang berlaku, kita balik. Karena nda mungkin mi kelihatannya karena sampai 20 ribu orang, nda mungkin kita kasih lewat kendaraan di Jalan Penghibur. Pasti crowded," lanjut Zainal.
Zainal menambahkan, pihaknya mengerahkan 150 personel yang ditugaskan untuk mengurai kemacetan lalu lintas. Dia menyebut setiap persimpangan jalan di area dan sekitar lokasi pawai obor dijaga oleh 2 orang personel Dishub.
"150 orang. Karena begini, tarikan dan bangkitannya kita jaga. Bukan hanya di area. Tapi ekor-ekornya juga sampai jauh ke sana. Makanya banyak personel, karena setiap persimpangan kita taruh 2 orang," imbuhnya.
"Kita taruh personel di persimpangan 4. Di Jalan La Madukelleng, Jalan Maipa. Kalau kita contra flow, berarti kita juga taruh orang di Jalan Garuda, Merpati, Rajawali. Kayak Jalan Arief Rata, Jalan Somba Opu, bahkan sampai ke Jalan Mappanyukki," pungkas Zainal.
Sebelumnya diberitakan, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Makassar Moh Syarief mengatakan pawai obor tersebut akan diikuti oleh 15.300 orang peserta malam ini. Para peserta akan berjalan dari Masjid 99 Kubah menuju Anjungan City of Makassar di Pantai Losari.
"Insyaallah nanti dihadiri kurang lebih 15 ribu khusus untuk pesertanya. 15.300 orang. Rutenya sederhana dan tidak terlalu jauh. Yaitu dari pelataran Masjid 99 Kubah menuju ke Anjungan City of Makassar," kata Moh Syarief kepada detikSulsel, Selasa (9/4).
Dia menyebut, 15.300 orang itu terdiri atas 100 dari 153 kecamatan yang ada di Kota Makassar. Dia menyebut pawai obor itu akan diperlombakan dan dilakukan penilaian.
"Iya. Memang insyaallah akan dinilai," ucapnya.
(ata/asm)