Pemkab Pinrang alokasikan Rp 11 miliar untuk rekonstruksi Jembatan Bila yang nyaris ambruk. Pengerjaan dijadwalkan mulai Mei 2025 dan selesai Desember 2025.
Warga Pinrang terapkan sistem buka tutup akses jembatan nyaris ambruk. Mereka mendesak pemerintah segera bangun jembatan alternatif untuk mencegah korban.