Data dr Anggi Yurikno dicatut oleh dokter gadungan yang bekerja di PHC Surabaya bernama Susanto. Pencatutan itu hampir dilakukan selama dua tahun oleh pelaku.
Kemenhub menjalani uji petik yang dilakukan tim penilai kinerja dalam rangka mendukung program pemerintah mendorong kemudahan berinvestasi di Indonesia.