CDC mengeluarkan peringatan terbaru soal Ivermectin tidak untuk terapi COVID-19. Hal ini dilatarbelakangi makin tingginya kasus keracunan akibat Ivermectin.
Pemkab Sragen menganggarkan pembelian Ivermectin sebagai salah satu obat untuk pasien COVID-19. Obat kontroversial ini akan diberikan untuk gejala ringan.