Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota menetapkan status tanggap darurat 14 hari akibat kebakaran hutan di 10 kecamatan. Upaya pemadaman terus dilakukan.
BMKG memprediksi musim hujan di Indonesia datang lebih awal, mulai Agustus 2025. Ini berpotensi meningkatkan risiko bencana dan peluang bagi sektor pertanian.