Sebagian di antara korban tewas tragedi Kanjuruhan itu adalah perempuan dan anak-anak. Mereka turut berdesak-desakan saat berupaya menghindari gas air mata.
Korban tewas ke-133 Tragedi Kanjuruhan hari ini mengembuskan napas terakhirnya. Sejak awal masuk RS, kondisi korban sudah kritis dengan berbagai cedera.
BAZNAS sedang mempersiapkan beasiswa pendidikan hingga ke bangku perguruan tinggi untuk anak dari korban tragedi Kanjuruhan. Ini informasi selengkapnya.