CCTV merupakan kamera pengawas yang saat ini menjadi perangkat keamanan penunjang yang fungsinya sangat penting. Sudah banyak gedung-gedung, perumahan, hingga jalanan yang memakai CCTV untuk memantau apa pun yang terjadi di lokasi tersebut.
Jenis CCTV ada dua macam yakni CCTV kabel dan wireless (nirkabel). Perbedaannya adalah dari cara mengaktifkan perangkat tersebut. CCTV kabel merupakan kamera yang cara kerjanya harus disambungkan ke listrik melalui kabel. Sementara itu, CCTV wireless sudah bisa menggunakan jaringan jarak jauh seperti Wi-Fi tanpa perlu kabel. Lantas, di antara kedua jenis CCTV ini, mana yang lebih baik?
Menurut Engineer CCTV Hikvision Nalendra Fahlevie, jenis CCTV yang lebih baik adalah CCTV kabel karena minim gangguan dan kualitas gambar yang dihasilkan lebih baik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertama kalau misalkan memang dia provider kan kadang-kadang suka ada gangguan. Kadang-kadang suka nge-down. Kalau misalkan kita pakai kabel nggak usah mikirin gitu. Kedua untuk gambar dia jernih," kata Nalendra saat ditemui di saat ditemui di pameran Electric & Power Indonesia 2025 JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Rabu (17/9/2025).
CCTV kabel juga tidak menggunakan banyak daya, meskipun harus selalu terhubung ke listrik. Apabila mati lampu, pemiliknya bisa menyambungkan ke UPS (Uninterruptible Power Supply) atau Catu Daya Tak Terputus.
"Kalau misalkan memang mau ada backup (daya ketika mati lampu), pakai UPS yang 1kVA aja yang untuk computer, cukup Itu," ujarnya.
Untuk kekurangannya, CCTV kabel memerlukan biaya yang cukup besar untuk pemakaiannya.
Terpisah, dilansir Forbes Home, kelebihan dari CCTV kabel juga sama seperti penjelasan di atas, yakni video dan audionya jauh lebih jernih.
Sementara itu, CCTV nirkabel atau wireless penggunaannya memanfaatkan Wi-Fi rumah. Setelah Wi-Fi menerima sinyal, sinyal tersebut dikirim ke server cloud, tempat rekaman dapat dilihat secara real-time atau diarsipkan untuk dilihat nanti. Beberapa kamera memiliki kartu micro SD internal yang menyimpan rekaman dalam jumlah terbatas.
Di sinilah kekurangannya, untuk menghemat daya, kamera ini hanya merekam saat mendeteksi sinyal dan baterai sewaktu-waktu bisa habis. Tantangan yang lain adalah kamera ini mudah diretas apalagi jika berada di tempat umum atau area yang tidak semua orang bisa masuk.
Sinyal juga bisa terhalang oleh benda-benda padat seperti dinding, lantai, dan barang sehingga bisa saja mengalami gangguan sinyal.
Namun, kelebihannya tentu tetap ada, yakni lebih fleksibel, mudah untuk ditingkatkan dan menambahkan lebih banyak kamera. Selain itu, penyusup tidak dapat memotong kabel karena tidak ada.
Itulah perbandingan CCTV kabel dan wireless, semoga bermanfaat.
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(aqi/abr)