Jakarta -
Wastafel jadi tempat terakhir mendaratnya piring dan gelas kotor. Buat kebanyakan orang, meletakkan piring dan gelas kotor bersamaan dengan makanan atau ampas sisa minuman ke dalam wastafel adalah hal yang biasa.
Tapi tahu nggak, ternyata ada bahan-bahan yang ternyata haram banget buat dibuang ke dalam wastafel.
detikProperti merangkum informasi 3 bahan yang haram banget masuk wastafel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam catatan detikJabar, membuang minyak goreng ternyata berbahaya lho.
Minyak goreng bekas yang dibuang ke dalam saluran pembuangan akan menyebabkan penyumbatan sehingga akan sulit diperbaiki karena sisa minyak goreng yang bila terkena suhu saluran air yang dingin dan lembap akan membeku dan membentuk gumpalan.
Bila kondisi itu berlangsung terus menerus dalam jangka waktu panjang, penyumbatan saluran air hanya tinggal menunggu waktu.
Membuang air panas di saluran pembuangan, seperti wastafel, menimbulkan banyak risiko yang bakal bikin kamu menyesal pernah melakukannya.
Melansir situs WP Plumbing, Selasa (13/2/2024), sifat air panas bisa merusak saluran pembuangan westafel. Sebab, ada beberapa bahan pipa yan tak tahan panas, seperti PVC, Pex, dan CPVC.
Berdasarkan data, bahan-bahan ini memang bisa menahan panas hingga di atas 60 derajat celsius. Namun, jika terkena air panas secara terus-menerus, pipa juga pada akhirnya bisa melunak dan meleleh sehingga memicu terjadinya kebocoran.
Selain itu, air panas yang dibuang ke wastafel juga bisa membuat sisa minyak dan lemak di dalamnya meleleh dan bergerak lebih jauh ke saluran pembuangan. Sisa minyak dan lemak tersebut lalu semakin sulit dijangkau dan bisa menyumbat pipa saluran pada wastafel.
Melansir Mr. Rooter, Selasa (13/2/2024), Pembuangan bubuk kopi di wastafel atau tempat pencucian piring hanya akan menyebabkan saluran tersebut tersumbat.
Gambarannya, ampas kopi yang telah diaduk di dalam gelas saja akan mengendap di bawah gelas.
Begitu juga jika dibuang di saluran air, setelah aliran air berhenti, sisa ampas kopi pasti ada yang tertahan di sudut saluran, lama-lama menumpuk dan menghambat saluran air.
Halaman Selanjutnya
Halaman