Tips Jitu Mencegah Tandon Air Berlumut, Ikuti 4 Cara Ini

Tips Jitu Mencegah Tandon Air Berlumut, Ikuti 4 Cara Ini

Azkia Nurfajrina - detikProperti
Sabtu, 06 Jan 2024 09:00 WIB
Tandon dari PAM Jaya untuk atasi masalah air bersih di Kampung Kubur Baru, Koja, Jakarta Utara, Selasa (24/1/2022).
Foto ilustrasi: Marteen Ronaldo/detikcom
Jakarta -

Apakah keran air di rumahmu mengeluarkan lumut? Kalau iya, bisa jadi lumut itu berasal dari tempat penampungan air atau toren, lho.

Toren atau tandon air umumnya dipasang di setiap hunian sebagai wadah menyimpan air. bersih Ini dimaksudkan agar detikers tidak kesulitan saat terjadi kasus mesin air mati atau padam listrik, lantaran tersedia cadangan air di rumah.

Namun, tangki air dapat ditumbuhi lumut dalam jangka waktu tertentu. Dan inilah yang mengakibatkan ada lumut yang keluar dari keran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi, apa yang menyebabkan tandon air berlumut? Dan adakah cara agar toren tidak lumutan?

Penyebab Tandon Air Berlumut

Ada beberapa hal yang membuat tangki air jadi berlumut. Simak penjelasannya berikut.

ADVERTISEMENT

1. Sinar Matahari

Lumut bisa tumbuh di sekeliling bagian dalam toren ketika terkena sinar matahari. Karena umumnya tangki air dipasang di atas rumah, cahaya matahari dapat langsung mengenai tandon.

2. Air Baku yang Kotor

Jika kualitas air yang mengisi toren adalah air kotor atau keruh maka lumut dapat muncul. Ini karena air kotor mengandung jamur sehingga perkembangan lumut di dalam tangki bisa lebih cepat.

3. Udara Lembap

Tandon yang berisi air memiliki udara yang lembap di dalamnya. Di tempat seperti inilah lumut cepat tumbuhnya. Terlebih jika tangki air terpapar sinar matahari maka lumut akan semakin cepat berkembangnya.

Cara Mencegah Tandon Air Berlumut

Nah, walaupun lumut dapat muncul di toren karena sejumlah hal tapi detikers bisa kok mencegahnya untuk tumbuh.

Berikut tips mencegah tangki air agar tidak lumutan sebagaimana dikutip dari akun Instagram resmi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) @kemenpupr.

1. Tutup Tangki dengan Rapat

Langkah awal untuk menghindari pertumbuhan lumut yakni dengan menutup toren dengan rapat. Kalau tidak tertutup dengan baik, sinar matahari dapat masuk ke dalam tangki. Dan kemudian bisa memicu berkembangnya lumut.

2. Pasang Pelindung untuk Tangki

Toren biasanya dipasang di bagian atas rumah. Spot inilah yang memungkinkan cahaya matahari untuk langsung mengenai tandon. Selain itu, sinar matahari juga dapat menembus tangki air berbahan plastik yang berwarna cerah. Untuk meminimalisir itu terjadi, pelindung seperti atap bisa dibuat di atas tangki.

3. Pilih atau Cat Tangki Berwarna Gelap

Sinar matahari diketahui bisa menembus toren yang berwarna cerah. Jika detikers salah satu yang menggunakan tangki air warna cerah, kamu dapat mengaplikasikan cat berwarna gelap ke sekeliling luar tandon.

Namun jika detikers belum memiliki tandon di rumah dan berniat untuk memasangnya, bisa pilih tandon yang berwarna gelap.

4. Kuras Tangki Secara Rutin

Air yang terisi di tangki bisa saja menjadi keruh karena partikel tanah yang ikut terbawa saat memompa air. Karena itu, lumut dapat tumbuh dengan cepat.

Nah, kalau toren terlanjur lumutan maka detikers dapat mengurasnya. Dan jika tangki terus-menerus berlumut, kamu dapat melakukan menguras secara rutin.

Lakukan pengurasan tandon setidaknya enam bulan sekali. Apabila lumut berkembang lebih cepat, detikers dapat mengurasnya rutin tiga sampai empat bulan sekali.

Jadi, kalau tangki air di rumahmu berlumut, ikuti tips pencegahan seperti di atas, ya!




(fds/fds)

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads