Tegel merupakan jenis lantai yang banyak digunakan pada bangunan tempo dulu. Lantai tegel yang bermotif khas mampu memberikan kesan vintage dan klasik pada rumah.
Melansir situs AT & Associates, Minggu (8/10/2023), lantai bermotif khas yang berasal dari Spanyol dan Portugis ini cocok digunakan pada bangunan bergaya kolonial dan arsitektur jengki yang populer sekitar tahun 1950 hingga 1970-an silam.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Wantoro dan Eldhie Rutfi Milega berjudul Book Design as Tegel Information Media and Its History in Indonesia, dikutip detikcom pada Minggu (8/10/2023), lantai tegel dikatakan kembali populer akhir-akhir ini karena banyak digunakan di tempat-tempat umum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah, karena banyak dipakai pada bangunan tempo dulu, kamu mungkin bingung bagaimana, sih, cara merawat lantai tegel dengan benar. Berikut cara-caranya dilansir dari situs resmi Arsitur Studio, Minggu (8/10/2023).
- Untuk pembersihan sehari-hari, lantai tegel cukup dibersihkan dengan sapu ijuk saja. Sapu secara halus layaknya membersihkan keramik biasa.
- Lantai tegel dapat dipel dengan air bersih. Jangan menggunakan sabun terlalu banyak agar tidak merusak permukaan lantai tegel.
- Jika permukaan lantai tegel sudah tidak halus lagi, gunakan serabut kelapa untuk menggosok permukaan lantai hingga merata agar lantai kembali terlihat halus.
- Gunakan solar untuk menjaga kilapan permukaan lantai tegel. Lap solar ke lantai secara merata. Pastikan setelah itu menggunakan lap kering agar permukaan lantai tidak licin.
- Perawatan lantai tegel sebaiknya dilakukan dalam waktu dua minggu hingga satu bulan sekali agar lantai tegel tetap halus dan mengkilap.
- Segera lap dan bersihkan dengan sabun apabila lantai tegel terkena zat asam, seperti cuka.
Itulah cara merawat lantai tegel. Dengan perawatan rutin, lantai tegel dapat bertahan lama dan awet hingga bertahun-tahun, lho! Bagaimana? Siap membersihkan lantai tegelmu?
(dna/dna)