Membeli properti bisa dimanfaatkan sebagai hunian maupun investasi. Meski demikian, ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika ingin membeli properti.
Apa saja yang harus diperhatikan? Dilansir dari aesia.kemenkeu.go.id, Sabtu (15/7/2023), berikut ini merupakan hal-hal yang harus diperhatikan ketika ingin membeli properti.
1. Pastikan Budget Cukup
Ketersediaan dana merupakan hal utama yang harus diperhatikan jika ingin membeli properti. Pastikan Anda telah memiliki anggaran yang cukup termasuk untuk meng-cover beberapa biaya di luar harga properti, seperti pajak yang berlaku, perizinan apabila properti untuk usaha hingga biaya persiapan agar properti tersebut benar-benar siap untuk dihuni.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Pastikan Lokasi Strategis
Lokasi adalah hal terpenting dalam menentukan properti yang akan dibeli. Pastikan lokasi properti yang telah Anda tentukan sesuai dengan kebutuhan dan ketersediaan.
Apabila Anda mencari properti untuk tempat tinggal/hunian, yang harus dipertimbangkan adalah akses menuju properti, elevasi tanah untuk mempertimbangkan potensi terjadinya genangan air sementara ketika terjadi hujan, tingkat kebisingan yang ada di sekitar lokasi dan juga ketersediaan sarana pendukung untuk menunjang aktivitas dan kehidupan sobat sehari-hari.
Apabila properti yang dicari untuk tujuan membuka suatu usaha, maka lokasi dan aksesbilitas merupakan suatu hal yang harus diprioritaskan. Ketika properti sobat memiliki lokasi dan aksesbilitas yang sangat baik, properti tersebut sudah memiliki potensi yang baik untuk menarik kerumunan dan keramaian. Hal itu karena kunci utama untuk keberlangsungan usaha adalah dikenalnya usaha oleh para calon konsumen.
3. Pastikan Ketersediaan Prasarana Terpenuhi
Prasarana merupakan suatu hal yang tidak dapat dipisahkan dari eksistensi suatu properti. Ketersediaan prasarana dasar seperti ketersediaan air bersih, listrik dan sarana pengolahan limbah (seperti mekanisme pengelolaan sampah), merupakan hal utama yang harus tersedia ketika Anda memutuskan untuk memilih suatu properti.
Dapat dibayangkan apabila properti yang sobat pilih belum memiliki sambungan listrik, keterbatasan kesediaan air bersih atau bahkan tidak tersedianya fasilitas pengelolaan limbah/sampah, Anda harus mengusahakan ketiganya dengan sumber daya sendiri, mulai dari membeli generator untuk memproduksi listrik, pengeboran tanah untuk mendapatkan air bersih hingga memikirkan kemanakah harus mengantarkan sampah rumah tangga yang dihasilkan setiap harinya.
Air tanah pun saat ini memiliki isu tersendiri, seiring dengan meningkatnya potensi penurunan permukaan tanah yang semakin besar setiap tahunnya, sejalan dengan aktivitas pengambilan air tanah secara masif yang dilakukan tanpa memperhitungkan dampak yang ditimbulkan pada lingkungan.
Maka dari itu, pastikan properti yang akan Anda pilih nantinya telah memiliki sambungan/instalasi listrik yang sesuai dan legal, memiliki ketersediaan air bersih baik telah tersambung dengan instalasi dari Perusahaan Air Bersih Daerah maupun memenuhi ketentuan legal untuk pengambilan air dari tanah dan juga memiliki jadwal reguler pengelolaan limbah rumah tangga yang dikelola oleh pihak ketiga.
4. Pastikan Banyak Opsi Sarana Pendukung
Pastikan properti yang akan Anda pilih memiliki sarana pendukung yang turut mendukung tujuan dan aktivitas harian. Contohnya, seperti ketersediaan sarana kesehatan terdekat, lokasi pasar/minimarket/mal terdekat, ATM/kantor bank terdekat, terminal/stasiun terdekat, stasiun pengisian bahan bakar terdekat, hingga ketersediaan pintu tol juga harus menjadi pertimbangan. Sebab, sarana pendukung ini akan menjadi daya tarik dan menjadi nilai lebih bagi properti Anda pada beberapa waktu yang akan datang.
5. Pastikan Lingkungan Sekitar Aman dan Nyaman
Tentunya Anda akan berusaha untuk tinggal dalam beberapa waktu di properti yang sobat pilih nantinya. Maka dari itu, pilihlah properti yang memiliki lingkungan sekitar yang aman dan nyaman.
Pastikan Anda memiliki informasi yang cukup mengenai risiko alam musiman yang mungkin terjadi seperti genangan air, longsor ataupun kekeringan akut di lokasi properti sobat. Perhatikan juga risiko non-alam seperti tingkat kriminalitas, tingkat kepadatan lalu lintas hingga isu-isu sosial yang ada di sekitar lokasi. Sebab, risiko-risiko tersebut akan sangat mempengaruhi kestabilan emosi dan keberlangsungan keputusan Anda untuk tetap mempertahankan pilihan Anda atas properti tersebut.
Demikian informasi terkait hal-hal yang harus diperhatikan sebelum membeli properti. Semoga bermanfaat!
(dna/dna)