Jangan Buru-buru, Ini 3 Pertimbangan Lunasi KPR Sebelum Tenor Habis

Jangan Buru-buru, Ini 3 Pertimbangan Lunasi KPR Sebelum Tenor Habis

Danica Adhitiawarman - detikProperti
Rabu, 06 Agu 2025 12:45 WIB
Ilustrasi beli rumah
Ilustrasi Beli Rumah Foto: Getty Images/iStockphoto/ArLawKa AungTun
Jakarta -

Pemilik rumah yang masih punya cicilan kredit pemilikan rumah (KPR) ternyata bisa mempercepat pelunasan. Caranya dengan melakukan pembayaran besar sebelum tenor berakhir alias 'ngebom' KPR.

Pengamat Perbankan dan Praktisi Sistem Pembayaran Arianto Muditomo mengatakan pelunasan KPR menguntungkan karena mengurangi beban bunga yang harus dibayar. Lalu, pemilik dapat sepenuhnya mempunyai hak atas rumah tersebut. Apalagi pemilik bisa merasakan kebebasan finansial dari cicilan.

"Istilah 'ngebom' KPR merujuk pada tindakan membayar sisa pokok pinjaman KPR secara besar sekaligus sebelum jatuh tempo, baik untuk mengurangi tenor maupun mengurangi beban bunga total. Bisa juga diartikan sebagai membayar angsuran lebih besar dari rutin," ujar Arianto kepada detikProperti, Selasa (5/8/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan kalau mau mempercepat pelunasan KPR. Berikut ini penjelasannya.

Pertimbangan Sebelum Lunasi KPR

Inilah pertimbangan sebelum memutuskan buat 'ngebom' KPR.

ADVERTISEMENT

1. Besaran Penalti

Pemilik harus membayar penalti kalau melunasi KPR sebelum tenor berakhir. Besaran biaya tersebut sekitar 1-2 persen dari sisa utang. Pastikan untuk menghitung dan mempertimbangkan biaya tambahan ini sebelum melunasi KPR.

"Kesalahan umum termasuk tidak menghitung penalti dengan cermat," ucapnya.

2. Peluang Investasi

Selain itu, pemilik juga perlu mempertimbangkan tujuan investasi lainnya. Salah satu kerugian 'ngebom' KPR adalah pemilik melewatkan peluang investasi lagi yang dapat memberikan hasil lebih tinggi.

"Apakah uang tersebut lebih bermanfaat jika diputar di instrumen investasi lain?" tuturnya.

3. Likuiditas

Pelunasan KPR membuat pemilik berpotensi kehilangan likuiditas karena mengeluarkan dana besar. Padahal, masih ada dana lain yang perlu disiapkan seperti menyisakan dana darurat.

Senada dengan itu, perencana keuangan Andy Nugroho mengatakan pemilik perlu memastikan ketersediaan uang untuk pelunasan. Lalu, pertimbangkan kebutuhan lain yang sama-sama penting dan lebih mendesak.

"Penginnya KPR lunas lebih cepat, tapi ternyata habis itu misalnya uang masuk sekolah anak jadi terbengkalai. Jadi kita kerepotan lagi karena duitnya habis untuk bayar lunasi KPR ini tadi," kata Andy.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini




(dhw/abr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads