Kenapa Ubin Selalu Dingin? Ini Jawabannya

Kenapa Ubin Selalu Dingin? Ini Jawabannya

Jaska Maulana - detikProperti
Sabtu, 02 Nov 2024 18:02 WIB
Ilustrasi Ubin/ Lantai
Ilustrasi ubin Foto: Dok. Granito Tile Studio
Jakarta -
Pernahkah kamu merasa dingin saat melangkah di atas lantai ubin? Mungkin kamu berpikir bahwa ubin itu sendiri yang membuatnya terasa demikian.

Sebenarnya, ada penjelasannya dibalik fenomena ini. Suhu ubin yang rendah, terutama di ruangan yang tidak terkena sinar matahari, disebabkan oleh kemampuan ubin dalam menghantarkan panas dan suhu di sekitarnya.

Melansir Floor Flix, pada Sabtu (2/11/2024), ketika melangkah di atas lantai keramik, kamu mungkin merasakan sensasi dingin di bawah kaki. Hal ini terjadi karena permukaan keramik dan batu cenderung memiliki suhu yang sama dengan udara di sekitarnya, sehingga menciptakan rasa dingin.

Berbeda dengan material yang lebih lembut seperti kayu atau vinil, keramik lebih padat dan menyerap panas dari tubuh lebih lambat. Ini menyebabkan perpindahan panas yang cepat saat telapak kaki menyentuh keramik sehingga menambah kesan dingin.

Selama musim hujan atau saat cuaca dingin, lantai keramik bisa terasa sangat tidak nyaman, terutama ketika suhu ruangan menurun. Sensasi dingin yang meningkat membuat sulit untuk merasa nyaman di rumah.

Konduktivitas termal keramik yang tinggi berarti panas dari tubuh cepat hilang, menciptakan rasa dingin yang cukup mengganggu. Menariknya, perubahan musim juga dapat memengaruhi bagaimana kita merasakan suhu ubin.

Meskipun terasa sejuk di hari-hari panas, ubin bisa sangat dingin saat musim hujan atau menjelang musim dingin.

Tanpa isolasi yang memadai, suhu lantai ubin bisa jauh lebih rendah dari yang diperkirakan. Untuk mengatasi masalah ini, pertimbangkan menggunakan karpet atau sistem pemanas lantai agar suasana di dalam rumah lebih nyaman selama musim hujan.

Pengaruh Musim terhadap Kenyamanan

Perubahan musim memiliki pengaruh besar terhadap kenyamanan lantai keramik saat kamu menginjaknya. Di bulan-bulan musim panas, lantai keramik terasa sejuk dan menyegarkan, karena kemampuannya dalam mengusir panas, sehingga berjalan tanpa alas kaki menjadi pengalaman yang menyenangkan.

Saat musim hujan, telapak kaki kamu yang telanjang akan cepat kehilangan panas saat bersentuhan dengan ubin yang dingin. Sensasi ini semakin terasa karena kepadatan keramik yang membuatnya lebih lambat dalam memanas dibandingkan dengan bahan lantai lainnya.

Kamu mungkin merasa ingin memilih material yang lebih hangat saat bergerak di dalam rumah, terutama untuk tetap nyaman di iklim yang lebih dingin atau di daerah yang curah hujannya tinggi.

Untuk menjaga suhu yang nyaman di ruang keluarga, penting untuk memiliki insulasi yang baik. Jika lantai keramik kamu tidak memiliki isolasi yang memadai, suhu lantai akan terasa lebih dingin, menyulitkan kamu untuk menikmati rumah selama bulan-bulan dingin.

Perbandingan Jenis Bahan Lantai

Saat memilih bahan lantai, penting untuk memahami bagaimana setiap pilihan memengaruhi kehangatan dan kenyamanan. Jika kamu pernah berjalan tanpa alas kaki di atas ubin, pasti tahu bahwa ubin yang dingin bisa sangat mengejutkan.

Ubin keramik dan batu memiliki konduktivitas termal yang tinggi, yang menarik panas dari tubuh dan membuatmu merasa dingin.

Karpet menjadi pilihan yang baik dalam hal ini. Seratnya yang tebal dan lembut memberikan isolasi yang baik, menjadikannya terasa hangat dan nyaman, terutama di bulan-bulan dingin. Jika kamu mencari kenyamanan di bawah kaki, karpet mungkin bisa jadi pilihan yang tepat dibandingkan dengan permukaan yang keras.

Di sisi lain, lantai kayu dan vinil biasanya memiliki konduktivitas termal yang lebih rendah, sehingga lebih cepat panas dan memberikan pengalaman yang lebih nyaman dibandingkan lantai ubin.

Pada akhirnya, pilihan material lantai akan sangat memengaruhi kehangatan dan kenyamanan rumahmu. Jika kamu mengutamakan lingkungan yang nyaman, material seperti karpet atau lantai kayu bisa memberikan kenyamanan yang tidak bisa diberikan oleh ubin dingin.


(abr/abr)

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads