Ubin merupakan permukaan yang melindungi dinding dari cipratan dan kelembaban, serta memastikan kebersihan ruangan tetap terjaga. Memasang ubin di dinding rumah dapat mengubah ruangan menjadi lebih berpola.
Memasang ubin pada dinding rumah memang bukan hal yang mudah, tetapi apabila kamu ingin melakukannya sendiri, hal itu bisa dilakukan tanpa harus memanggil tukang profesional.
Melansir Homes & Garden, Sabtu (14/09/2024), berikut langkah-langkah untuk memandu kamu menjalani proses memasang ubin pada dinding rumah agar terlihat profesional. Sebelum melakukannya, pastikan dinding halus, kedap air, dan cukup kuat untuk menopang ubin pilihan kamu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cara Pasang Ubin di Dinding
1. Siapkan Dinding untuk Pemasangan Ubin
Apabila kamu melakukan renovasi ruangan, pastikan mencopot ubin lama terlebih dahulu dan penting untuk memiliki permukaan yang tepat untuk memasang ubin.
"Papan dinding yang sudah dicat perlu dicopot karena permukaan yang dicat tidak cocok untuk pemasangan ubin," kata Carol Butsko, wakil presiden di Artistic Tile, dikutip dari Homes & Garden dalam laporan yang sama.
2. Rencanakan Tampilan Ubin
Merencanakan tampilan ubin yang akan kamu pasang sangat penting dilakukan. Letakkan ubin di lantai untuk menguji pola yang kamu mau. Hindari perbedaan warna yang mencolok dengan mencampur ubin dari beberapa kotak.
"Pilihan pola meliputi sambungan lurus, bata, dan tulang ikan. Masing-masing mudah dicapai dan lebih bergantung pada estetika daripada kemampuan pemasangan," kata Carol.
3. Tentukan Titik Awal
Penting untuk menentukan titik awal, sama seperti saat memasang ubin di lantai. Buat pengukuran ubin menggunakan reng kayu. Letakkan di lantai samping deretan ubin, beri jarak di antaranya dan tandai setiap ubin di reng kayu.
Ukur dinding secara horizontal, temukan titik tengah dan sejajarkan garis pertama pada pengukuran ubin. Pindahkan pengukur ke kiri tanda demi tanda hingga reng kayu dekat dengan sudut dinding.
Tandai di dinding tempat ubin terakhir akan berakhir dan gunakan level tukang kayu, lalu buat garis ke langit-langit. Ulangi seluruh proses secara vertikal, sebelum memasang reng kayu pada tempatnya di atas garis, titik awal kamu adalah sudut tempat reng bertemu.
4. Letakkan Ubin Penuh
Dari titik awal, gunakan penyebar berlekuk untuk menutupi sebagian dinding dengan perekat. Tempelkan ubin dengan kuat sambil sedikit memutar. Ulangi sisa ubin, sisipkan spacer di antara setiap ubin.
Gunakan bilah kayu dan level carpenter untuk memastikan ubin lurus dan rata. Setelah kering, lepaskan bilah kayu.
5. Potong dan Letakkan Sisa Ubin
Ukur jarak antara ubin terakhir yang masih utuh dengan dinding. Dengan memperhitungkan jarak, tandai pengukur pada ubin dan buat garis, sebelum menjepit ubin. Ulangi proses untuk ubin lain.
Dimulai dari bagian bawah desain utama, letakkan ubin yang dipotong dengan cara yang sama seperti ubin penuh.
6. Nat Ubin
Setelah perekat benar-benar kering, kamu perlu mencampur grouting dan menggunakan pelampung grouting untuk mengoleskannya ke sambungan antar ubin. Untuk hasil akhir yang rapih, gunakan alat pelapis grouting untuk melapisi sambungan.
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(dhw/dna)