Menyurvei rumah merupakan langkah penting yang harus dilakukan calon pembeli sebelum membuat keputusan. Apalagi kalau kamu berniat membeli rumah tua, proses ini harus dilakukan dengan lebih teliti.

Soalnya, rumah tua lebih rawan menyimpan masalah tersembunyi. Nah, jangan sekadar melihat-lihat penampilan rumah tua saja, tapi juga memeriksa fungsi elemen-elemen di dalam rumah.

Supaya kamu nggak salah beli rumah atau setidaknya mengetahui perbaikan apa yang harus dilakukan, pastikan untuk lebih detail saat survei rumah. Berikut ini beberapa masalah yang sering ditemukan di rumah tua, dilansir dari This Old House, Sabtu (11/5/2024).

Cek Ini Sebelum Beli Rumah Tua

1. Fondasi

Fondasi rumah sangat krusial karena mempengaruhi keseluruhan bangunan, maka lebih cepat ketauan ada masalah akan lebih baik. Apabila fondasi rumah ternyata bermasalah, sebaiknya minta bantuan profesional untuk memperbaikinya.

Adapun ciri-ciri masalah fondasi antara lain dinding retak, pintu dan jendela sulit dibuka dan ditutup, permukaan lantai tidak rata, hingga kerusakan saluran air.

2. Atap

Mungkin kamu ingin mempertahankan bentuk atap rumah tua yang khas, namun pastikan mengecek adanya kerusakan atau masalah seperti kebocoran, jamur, lubang, lembap dan lainnya. Pastikan meminta bantuan ahli untuk mengatasi masalah tersebut sebelum semakin parah.

3. Pipa Saluran Air

Pipa saluran air di rumah tua mungkin sudah usang dan mengandung bahan-bahan berbahaya. Jadi coba lakukan inspeksi untuk mengetahui kondisi saluran air di rumah.

Beberapa tanda masalah di antaranya warna air tidak jernih, masalah drainase, tagihan air yang mahal, tekanan air yang tidak konsisten, kebocoran, dan kualitas air yang buruk.

4. Saluran Pembuangan

Peralatan dan perlengkapan modern sering kali memiliki output air yang lebih besar, sehingga saluran pembuangan mungkin tidak cocok. Selain itu, mungkin faktor eksternal seperti pohon-pohon dekat saluran bisa merusak pipa. Maka, hal ini sebaiknya diperhatikan sebelum memutuskan membeli rumah.

Ciri-ciri masalah pada saluran pembuangan antara lain ada aroma tidak sedap, saluran mampet, hingga beberapa titik penyerapan yang lambat.

5. Saluran Listrik

Sistem saluran listrik yang sudah tua bisa memiliki kerusakan yang tak terduga. Hal ini sangat penting untuk diperhatikan karena bisa berbahaya hingga menimbulkan kebakaran atau kesetrum.

Tanda-tanda masalah saluran listrik di antaranya muncul aroma terbakar, lampu berkedip, dan saklar yang bergetar.

6. Pintu dan Jendela

Pintu dan jendela rumah tua tak jarang bermasalah dengan rayap atau bentuknya tidak karuan, sebab menghadapi perubahan cuaca dan suhu udara. Coba periksa pintu dan jendela untuk menemukan masalah supaya bisa cepat diatasi.

Cari ciri-ciri gangguan pada pintu dan jendela, seperti kondensasi atau kabut pada kaca, serangga mati, kesulitan membuka dan menutup, kayu yang melengkung, dan lainnya.

7. Bahan Beracun

Bangunan rumah tua kemungkinan mengandung bahan-bahan berbahaya, terutama yang dibangun sebelum tahun 1980. Salah satu kandungan berbahaya di rumah tua adalah timbal pada cat yang bisa menyebabkan gangguan kesehatan.

Oleh karena itu, sebaiknya mencari tahu apa saja bahan bangunan yang perlu dihindari. Apabila menemukannya di rumah yang hendak dibeli, maka siap-siap menghilangkan atau mengakalinya.

Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli rumah tua. Semoga bermanfaat!

Video: Rumah Flat Viral di Tengah Kota Jakarta Kini Ramai Peminat!

Video: Rumah Flat Viral di Tengah Kota Jakarta Kini Ramai Peminat!