Kala AI Masuk Dunia Arsitektur: Ancaman Atau Teman?

Kala AI Masuk Dunia Arsitektur: Ancaman Atau Teman?

Sekar Aqillah Indraswari - detikProperti
Rabu, 03 Des 2025 18:00 WIB
Kala AI Masuk Dunia Arsitektur: Ancaman Atau Teman?
Ilustrasi AI. Foto: Getty Images/Prae_Studio
Jakarta -

Teknologi artificial intelligence (AI) beberapa tahun ini telah mengalami perkembangan yang pesat. Hampir setiap aspek kehidupan sekarang bisa dibantu dengan AI, termasuk sektor desain dan arsitektur.

Banyak pengguna akhirnya mencoba untuk mendesain bangunan, ruangan, mencari referensi harga dan material menggunakan AI. Padahal setiap kebutuhan dalam pembangunan, ada ahli-ahli yang lebih paham dengan keadaan pasar dan kebutuhan dari orang yang hendak membangun tersebut.

Alhasil terjadi perbedaan pendapat di antara masyarakat. Ada yang merasa keberadaan AI sangat membantu masyarakat yang ingin mandiri melakukan riset dan mendesain bangunan impiannya. Umumnya yang seperti ini karena merasa AI lebih fleksibel dan ingin menghemat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara, ada yang merasa AI tidak sesempurna. Mereka merasa lebih nyaman dan tenang jika pekerjaan tersebut diserahkan kepada ahlinya, seperti arsitek dan teknik sipil.

Menurut Expert Architect, Adi Media Nataprawira, kemampuan AI terbatas dan tidak akan benar-benar melampaui manusia. AI yang merupakan kecerdasan buatan bekerja berdasarkan pada algoritma dan data yang diberikan kepadanya. Artinya AI bukanlah pengganti, penggeser, atau lebih baik dari kreativitas arsitek dan ahli bangunan lain.

ADVERTISEMENT

Namun, bukan berarti pemakaian AI haram ketika melakukan desain dan arsitektur. AI dapat menjadi sistem pendukung super canggih yang dapat mendukung pekerjaan arsitek. AI bisa dipakai oleh masyarakat dan ahli bangunan untuk mendapatkan solusi desain yang lebih efisien dan cepat.

Perbedaan AI dengan mesin pencarian adalah AI dapat melakukan analisis data besar-besaran, menghasilkan desain, dan bahkan memprediksi tren arsitektur masa depan. Ahli bangunan atau penggunanya tidak perlu mencari satu-satu jawabannya.

Sementara itu, pentingnya peran arsitek dalam desain dan arsitektur adalah mereka mampu untuk memahami dan merespons kebutuhan manusia. Arsitek tidak hanya merancang bangunan yang indah secara visual, tetapi juga memperhitungkan aspek fungsional, keamanan, dan kenyamanan pengguna.

Arsitek yang bertemu dengan klien bisa memahami keinginan dan kebutuhan mereka sehingga bisa memberikan pandangan dan keputusan yang objektif dan tepat. Hal ini merupakan elemen kritis yang tidak dapat digantikan oleh AI.

Hal ini senada dengan yang diungkapkan oleh arsitek sekaligus dosen di Binus University Denny Setiawan yang menyampaikan arsitek bukan sosok profesional yang hanya jago menggambar, melainkan mereka juga bertanggung jawab terhadap keamanan dan keselamatan penghuni rumah atas bangunan yang mereka buat.

Bahkan untuk bisa praktek sebagai arsitek harus memiliki sertifikat atau biasa disebut dengan Surat Tanda Registrasi Arsitek (STRA) yang 5 tahun sekali harus diperbarui melalui ujian. Dengan cara ini, para arsitek dapat memperbarui ilmu mereka dengan pengetahuan-pengetahuan baru di bidang arsitektur. Sertifikat ini dikeluarkan oleh Dewan Arsitek Indonesia (DAI) berdasarkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2017 tentang Arsitek.

Dengan begitu, beberapa tahun ke depan sektor desain dan arsitektur tidak akan terlepas dari jiwa dan ide-ide brilian dari arsitek dan ahli bangunan yang lain. Di satu sisi, kehadiran AI akan membantu mereka untuk lebih cepat mengeksekusi ide-ide tersebut.

Bahasan seputar penggunaan AI di sektor desain dan arsitektur ini tentu lebih luas daripada penjelasan di atas. Nah, jika masih penasaran soal dampak kehadiran AI dan peran arsitek, bahasan ini bakal dikupas abis di Podcast Ruang Ratih dari Semen Merah Putih yang tayang mulai 28 November 2025 hanya di youtube Semen Merah Putih.




(aqi/aqi)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads