Warga Jateng! Rumah Serba Rp 166 Juta Masih Ada di Cilacap, Ini Daftarnya

Jakarta - Sekarang untuk membeli rumah dengan harga murah jauh lebih mudah karena tersedia skema pembayaran KPR subsidi bernama Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

Lokasinya memang tidak di perkotaan, tetapi bagi yang ingin tinggal di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah ternyata banyak lho pilihan rumah kisaran Rp 166 juta.

Dikutip dari situs Sistem Informasi Kumpulan Pengembang (SiKumbang) yang dikelola oleh Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) bersama BP Tapera, Minggu (9/11/2025), berikut ini daftar rumah murah di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Mahkota Kemuning

Mahkota Kemuning. Foto: via Sikumbang

Mahkota Kemuning dibangun oleh Mahkota Cahaya Mulia Abadi. Dalam situs SiKumbang, perusahaan tersebut tercatat menjadi anggota Himpunan Pengembangan Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra).

Harga rumah yang ditawarkan Rp 166 juta dengan luas bangunan 33 meter persegi dan luas tanah 60 meter persegi. Di dalamnya terdapat 2 kamar tidur dan 1 kamar mandi.

Untuk spesifikasi bangunannya, bagian atap menggunakan galvalum metal pasir. Dindingnya memakai bata ringan. Pada lantainya telah memakai keramik ukuran 40x40 cm dan fondasinya menggunakan foot plat sloof.

Grand Mahkota Sultan 4

Grand Mahkota Sultan 4. Foto: via Sikumbang

Grand Mahkota Sultan 4 yang berada di Kabupaten Cilacap dikembangkan oleh Mahkota Cahaya Mulia Abadi. Dalam situs SiKumbang, perusahaan tersebut tercatat menjadi anggota Himpunan Pengembangan Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra).

Harga rumah yang ditawarkan Rp 166 juta dengan luas bangunan 30 meter persegi dan luas tanah 70 meter persegi. Di dalamnya terdapat 2 kamar tidur dan 1 kamar mandi.

Untuk spesifikasi bangunannya, bagian atap menggunakan baja ringan. Dindingnya dari hebel yang telah diaci dan dicat. Pada lantainya telah memakai keramik ukuran 40x40 cm dan fondasinya menggunakan batu kali.

Puri Majenang

Puri Majenang. Foto: via Sikumbang

Perumahan lainnya di Kabupaten Cilacap yang dijual seharga Rp 166 juta adalah Puri Majenang. Rumahnya berukuran 36 meter persegi untuk bangunan dan 72 meter persegi untuk luas tanahnya.

Puri Majenang dibangun oleh Indracipta Purisatria. Perusahaan tersebut tercatat menjadi anggota Real Estate Indonesia (REI).

Rumah tersebut terdiri dari 2 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Dengan spesifikasi bagian atap menggunakan rangka baja ringan dan genteng magas. Dindingnya memakai bata merah yang telah diplester, diaci, dan dicat. Pada lantainya memakai keramik ukuran 40x40 cm. Sementara itu, fondasinya dari batu belah.

Cimalati Indah Residence

Cimalati Indah Residence. Foto: via Sikumbang

Perumahan selanjutnya adalah Cimalati Indah Residence yang dibangun oleh Anuitas Propertindo Indonesia. Dalam situs SiKumbang, perusahaan tersebut tercatat menjadi anggota Asosiasi Pengembang Perumahan Rakyat Indonesia (Asperi).

Harga rumah yang ditawarkan Rp 166 juta dengan luas bangunan 32 meter persegi dan luas tanah 66 meter persegi. Di dalamnya terdapat 2 kamar tidur dan 1 kamar mandi.

Untuk spesifikasi bangunannya, bagian atap menggunakan metal roof. Dindingnya memakai hebel. Pada lantainya memakai keramik ukuran 40x40 cm dan fondasinya menggunakan batu belah.

Grand Wangsa Indah

Grand Wangsa Indah. Foto: via Sikumbang

Pilihan pertama adalah perumahan bernama Grand Wangsa Indah yang dikembangkan oleh Anugrah Saraswati Abadi. Dalam situs SiKumbang, perusahaan tersebut tercatat sebagai anggota Perkumpulan Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi).

Harga rumah yang ditawarkan Rp 166 juta dengan luas bangunan 36 meter persegi dan luas tanah 60 meter persegi. Di dalamnya terdapat 2 kamar tidur dan 1 kamar mandi.

Untuk spesifikasi bangunannya pada bagian atap menggunakan rangka baja. Dindingnya memakai hebel. Bagian lantainya memakai keramik ukuran 40x40 cm dan fondasinya dari batu kali.