Dulu Ditinggalkan, Pulau Hashima Kini Ramai Turis Berkat James Bond

Dulu Ditinggalkan, Pulau Hashima Kini Ramai Turis Berkat James Bond

Almadinah Putri Brilian - detikProperti
Jumat, 24 Okt 2025 09:31 WIB
Dulu Ditinggalkan, Pulau Hashima Kini Ramai Turis Berkat James Bond
Pulau Hashima didatangi turis. Foto: Carl Court/Getty Images
Jakarta -

Pulau Hashima merupakan salah satu kota mati yang jadi objek wisata turis lokal maupun mancanegara. Hal itu bukan tanpa alasan, karena pulau tersebut menyimpan banyak sejarah.

Pulau Hashima dulunya merupakan area pertambangan yang melimpah ruah. Pada 1890, Mitsubishi Group membelinya dan mengembangkannya karena di sana ada sumber batu bara dengan kualitas tinggi serta kuantitas yang banyak. Berbagai fasilitas pun dibangun untuk menunjang kehidupan para pekerja tambang, seperti sekolah, rumah sakit, hingga rumah susun.

Tapi masa kejayaan itu harus terhenti pada 1974 karena permintaan batu bara terus menurun dan akhirnya perusahaan menutup pulau tersebut. Para penduduk yang ada di sana juga diusir karena perusahaan tidak bisa mempertahankan struktur bangunan yang sering terpapar lingkungan yang keras, seperti angin kencang, panas menyengat, dan lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akhirnya pulau itu kosong dan terbengkalai. Pada 2001, perusahaan memberikan pulau itu ke Takashima (dan juga menjadi milik Nagasaki karena dua kota itu digabung menjadi satu pada 2005). Sejak saat itu, Pulau Hashima mulai dibersihkan dan struktur bangunan dibuat lebih aman. Namun, tidak boleh ada yang masuk ke sana karena dianggap berbahaya.

ADVERTISEMENT

Dilansir dari VICE, bisa dikatakan ilegal untuk menginjakkan kaki di Pulau Hashima. Bahkan, hukumannya kalau tertangkap mengunjungi Pulau Hashima bisa dipenjara 30 hari dan langsung dideportasi.

Tapi, pada 2009 akhirnya pelarangan tersebut dicabut oleh pemerintah Jepang. Setelah pelarangan dicabut, lokasi itu langsung dibanjiri turis. Dari laporan The Pittsburgh Post-Gazette pada 2014, jumlah pengunjung ke Pulau Hashima tembus 500.000 orang. Tapi mereka dilarang mendekati bangunan yang ada.

Kepopuleran Pulau Hashima semakin menjadi ketika film Skyfall karya Sam Mendes mengambil latar pulau tersebut. Sam merekonstruksi Pulau Hashima di studio produksi, dilansir dari Pen-Online.

Walau demikian, sebagian besar pulau tersebut tetap tidak bisa dimasuki. Hanya sebagian kecil saja yang bisa dikunjungi untuk melihat langsung jejak saksi bisu sejarah tersebut. Dan untuk bisa mengunjungi Pulau Hashima harus menjadi bagian dari tur terdaftar untuk keselamatan pengunjung karena banyak struktur bangunan yang tidak stabil.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini

(abr/das)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads