Pernah dengar istilah 'hemat pangkal kaya'? Perkataan itu dibuktikan oleh wanita asal Jepang yang berhasil membeli tiga rumah. Salah satu kunci keberhasilannya adalah menerapkan gaya hidup frugal alias hidup hemat.

Dikutip dari SCMP, Saki Tamogami dijuluki wanita paling frugal di Jepang. Kisahnya sempat viral di media sosial karena berhasil memiliki 3 rumah di usia 34 tahun.

Tamogami sudah bertekad memiliki 3 rumah di usia 30-an sejak umur 19 tahun. Ia menabung dan menjalani gaya hidup frugal selama 15 tahun terakhir.

Demi menabung untuk beli rumah, ia berhemat dengan membatasi uang makan harian hanya Rp 21 ribu. Ia mengaku merasa aman dan nyaman kalau bisa menabung uang dan melihat tabungannya bertambah.

Di balik ambisinya mempunyai rumah, ia sebenarnya termotivasi untuk menjalani kehidupan yang hemat karena ingin menyelamatkan kucing-kucing liar. Semasa kecil, ia pernah mengadopsi satu kucing dan merasa hal itu menjadi penghiburnya di masa-masa sulit.

Tamogami bekerja sebagai agen properti setelah lulus kuliah. Ia pun sangat berhati-hati dalam menggunakan gajinya. Ia rela membatasi uang makan menjadi hanya 200 yen atau sekitar Rp 22.800 ribu sehari (Kurs Rp 114).

Untuk menghemat, ia memasak semua makanannya. Menu makanannya sederhana saja, seperti roti panggang, udon, dan lobak diskon. Sekali makan hanya menghabiskan 50 yen atau sekitar Rp 5.700.

Terkadang ia memberi variasi pada makanan dengan selai pada roti atau sepotong salmon dengan nasi. Akan tetapi, ia jarang menghabiskan lebih dari 200 yen sehari untuk makanan.

Selain itu, Tamogami juga jarang berbelanja. Ia sampai berhenti membeli pakaian baru sejak 19 tahun dan mengandalkan baju bekas dari kerabatnya. Ia tidak membeli mangkuk, tetapi makan langsung dari panci untuk menghemat lebih banyak uang.

Moto hidupnya adalah 'jangan pernah membeli apa pun tanpa diskon'. Berkat gaya hidup frugal, Tamogami dapat menyisihkan uang untuk menabung beli rumah.

Di samping itu, ia kerap menjual rambutnya ketika sudah panjang seharga 3.100 yen atau sekitar Rp 353 ribu. Penghasilan itu cukup untuk menutupi biaya hidupnya selama sebulan.

Saat menginjak usia 27 tahun, Tamogami berhasil membeli rumah pertamanya senilai 10 juta yen atau senilai Rp 1,14 miliar. Rumah tersebut berlokasi di Saitama, di wilayah Kanto, bagian Utara Tokyo.

Tak berhenti sampai situ, ia menyewakan properti pertamanya untuk menambah penghasilan agar bisa membeli properti kedua dan ketiga secara kredit. Setelah dua tahun berlalu, ia membeli properti kedua senilai 18 juta yen atau sekitar Rp 2 miliar.

Pada 2019, Tamogami berhasil mewujudkan mimpinya untuk memiliki tiga rumah. Properti ketiganya seharga 37 juta yen atau setara Rp 4,2 miliar.

Ia juga merealisasikan motivasinya untuk menyelamatkan kucing. Tamogami membuka kafe kucing bernama Cafe Yuunagi di lantai dasar rumah ketiganya.

Kafe kucing ini memberikan tempat berteduh dan dukungan bagi banyak kucing liar. Banyak pecinta kucing berdatangan, sehingga Tamogami bisa memperoleh penghasilan tambahan untuk merawat lebih banyak kucing.

Meski sudah bebas secara finansial, Tamogami masih menjalankan hidup sederhana. Ia berencana menggunakan pendapatan sewa dan gajinya untuk membeli lebih banyak properti.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini