Beli Rumah Mewah Diserbu Ngengat, Pembeli Dapat Refund Rp 607 Miliar!

Beli Rumah Mewah Diserbu Ngengat, Pembeli Dapat Refund Rp 607 Miliar!

Danica Adhitiawarman - detikProperti
Selasa, 11 Feb 2025 17:00 WIB
Horbury Villa di Notting Hill, London
Rumah Diserbu Ngengat Foto: Tangkapan Layar Google Maps
Jakarta -

Sepasang kekasih menyesal setelah membeli rumah mewah di London lantaran ada serangan ngengat. Mereka pun menuntut pihak pengembang dan berhasil mendapatkan refund!

Dikutip dari The Guardian, Selasa (11/2/2025), pasangan Iya Patarkatsishvili dan Dr Yevhen Hunyak membeli rumah bergaya Viktoria kuno di Notting Hill pada Mei 2019. Rumah itu dibeli seharga 32 juta pound sterling atau sekitar Rp 647,7 miliar (kurs Rp 20.241).

Rumah itu terdiri dari tujuh kamar tidur. Lalu, fasilitasnya lengkap dengan kolam renang, spa, gym, ruang anggur, perpustakaan, dan bioskop.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah beberapa hari pindah ke Vila Horbury itu, pasangan tersebut menemukan tanda-tanda investasi ngengat. Serangga itu merusak pakaian dan anggur mereka.

John McGhee KC sebagai perwakilan pasangan tersebut mengatakan Hunyak membasmi seratus serangga setiap harinya. Sebelum membeli, pasangan beserta staff sudah mengunjungi rumah itu setidaknya 11 kali.

ADVERTISEMENT

Hunyak menceritakan ngengat kerap hinggap di sikat gigi, alat makanan, hingga makanan. Ia pun menuntut penjual William Woodward-Fisher untuk mengembalikan uang pembelian rumah itu.

Pada Senin (10/2), hakim pengadilan tinggi Justice Farncourt menetapkan Woodward-Fisher, pengembang elit, telah memberikan jawaban yang kurang tepat soal kondisi properti itu. Mereka gagal menyampaikan kondisi properti tersebut.

Fancourt menyebut Woodward-Fisher tidak ada niat untuk menipu pembeli, tetapi hanya ingin cepat menjual rumah. Menceritakan soal kondisi rumah dikhawatirkan akan membuat pembeli kabur.

Hakim akhirnya memerintahkan agar penjualan rumah dibatalkan. Lalu, Woodward-Fisher sebagai pengembang harus mengembalikan harga beli dikurangi 6 juta pound sterling atau setara Rp 121,4 miliar atas penggunaan properti.

Selain itu, pengembang juga harus membayar tambahan 4 juta pound sterling (Rp 80,9 miliar) untuk kerusakan. Nominal tersebut termasuk kerusakan baju 15 ribu pound sterling (Rp 303,6 juta) dan ganti rugi sebesar 3,7 juta pound sterling (Rp 74,8 miliar) yang dibayarkan sebagai bea materai. Total uang yang harus diberikan kepada pasangan tersebut mencapai Rp 607,2 miliar.

Jonathan Seitler KC yang mewakili pengembang mengatakan Woodward-Fisher telah bersikap jujur selama penyelidikan tentang kemungkinan adanya serangan hama. Pengembang mengatakan kepada pengacaranya bahwa properti tersebut pernah mengalami masalah dengan ngengat. Namun, pengembang diyakini bahwa ngengat bukanlah hama, sehingga dianggap tidak relevan dengan penyelidikan.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini




(dhw/zlf)

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads