Politikus Partai Golkar Nusron Wahid ditunjuk oleh Presiden Prabowo Subianto untuk menjadi menteri kabinetnya. Prabowo mengumumkan Nusron sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Istana Merdeka.
"Nusron Wahid Ss MSi, Menteri Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN)," ujar Prabowo dikutip dari siaran langsung YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (20/10/2024).
Menilik latar belakang Nusron, ia sudah lama berkiprah di bidang politik serta aktif menjadi aktivis sejak muda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Profil Nusron Wahid
Dikutip dari laman resmi Golkar, Minggu (20/10/2024), lahir di Kudus pada 12 Oktober 1973. Ia menempuh pendidikan dasar hingga menengah atas di kota kelahirannya dan lulus pada tahun 1993.
Kemudian, Nusron melanjutkan pendidikan S1 di Universitas Indonesia mengambil Jurusan Ilmu Budaya hingga lulus pada tahun 1998. Selanjutnya, ia menempuh pendidikan S2 Jurusan Ekonomi di Institut Pertanian Bogor pada tahun 2007-2011.
Saat masih menjalankan pendidikan S1, Nusron menjadi peneliti di Lembaga Pratana Pembangunan VI sekaligus seorang wartawan. Ia pun sempat menjadi pengajar di Universitas Indonesia pada masa itu.
Sejak masa kuliah, ia aktif berorganisasi, salah satunya bergabung dalam Lembaga Studi Mahasiswa Prasetya UI. Nusron juga pernah menjabat menjadi Ketua Suara Mahasiswa UI.
Seusai kuliah, ia mengembangkan karier menjadi konsultan peneliti di PT Arzka Dian Kobar. Lalu, Nusron pernah menjadi staf ahli di Kementerian BUMN dan Sekretariat Jenderal Kemenkeu.
Selain aktif berorganisasi di kampus, Nusron pernah menjabat sebagai Ketua Lembaga Kajian dan SDM PCNU Depok. Nusron juga menjadi Ketua Umum Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).
Nusron terjun ke dunia politik dengan menjadi anggota Golkar dan pernah menjadi Koordinator Bidang Agama di DPP Partai Golkar. Ia pun sempat menjabat sebagai anggota DPR RI dua kali pada periode 2004-2009 dan 2009-2014.
Kemudian Nusron ditunjuk menjadi Kepala BNP2TKI pada 2014. Lalu, ia pernah menjadi pengurus PB PBSI pada 2012-2019.
Pada Pilpres 2024, Nusron ditunjuk sebagai Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.
Salah satu pekerjaan yang harus menjadi fokus Nusron Wahid di Kementerian ATR adalah membasmi praktifk tumpang tindih lahan hingga mafia tanah yang masih kerap terjadi.
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(dhw/dhw)