Presiden Joko Widodo sempat bercerita soal sulitnya membangun Ibu Kota Nusantara (IKN) yang akan menjadi ibu kota baru Indonesia. Dalam perjalanannya, tak ayal ditemukan berbagai tantangan dan hambatan.
Ia mencontohkan seperti halnya pembangunan rumah. Menurutnya, bangun rumah saja cukup rumit, apalagi membangun sebuah ibu kota baru.
"Membangun rumah saja begitu sangat rumitnya, apalagi ini membangun sebuah ibu kota negara, negara sebesar Indonesia bukan sesuatu yang gampang bukan sesuatu yang mudah, tantangannya banyak hambatannya juga banyak," katanya saat groundbreaking d'Prima Hotel Nusantara, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (25/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia juga mengatakan, memindahkan ASN ke IKN juga memiliki tantangannya tersendiri. Pihaknya harus berhitung dengan matang terkait ekosistem lingkungan di IKN agar bisa menunjang kehidupan para ASN dan keluarganya ketika nanti tinggal di sana.
"Kita mau memindahkan PNS kita, ASN kita ke sini aja kita semuanya harus berhitung. Tidurnya di mana, anak-anak sekolah di mana, kalau sakit rumah sakitnya siap atau tidak siap," tuturnya.
"Sabtu-Minggu kalau weekend, anak-anak mau diajak main ke mana? Ini lah ekosistem yang ingin kita bangun agar betul-betul nanti berjalan dalam kehidupan sehari-hari seperti ibu kota-ibu kota negara lainnya," sambungnya.
Walau demikian, ia yakin pembangunan IKN akan terus berlanjut. Salah satunya dengan mulai beroperasinya Bandara Nusantara. Bandara tersebut, ditargetkan akan rampung pada Desember 2024.
"Tapi saya meyakini dengan kemarin sudah dibukanya airport Nusantara, sudah saya coba sendiri turun di runway yang meskipun belum maksimal akan selesai di bulan Desember," pungkasnya.
(abr/abr)