Rumah pensiun Presiden Joko Widodo hadiah pemberian dari negara sudah mulai dibangun sejak Juli 2024 lalu. Jelang berakhirnya masa jabatan Jokowi yang hanya tinggal sebulan lagi, bagaimana kelanjutan pembangunannya saat ini?
Dilansir detikJateng, sekitar area pembangunan telah ditutupi pagar seng. Nampak, sebuah bangunan permanen telah berdiri di lahan tersebut. Melihat dari struktur fondasinya, bangunan yang berada di bagian depan itu merupakan bangunan bertingkat.
![]() |
Di sekitar lokasi banyak pekerja berlalu lalang. Beberapa ada yang mengerjakan pondasi di lantai atas. Di lantai dasar pengerjaannya sudah sampai pemasangan tembok bata merah, meski belum diplester. Terlihat pula, truk pembawa material masuk ke lahan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terpisah, Camat Colomadu, Dwi Adi Susilo, mengungkapkan kemungkinan hingga pelantikan Presiden terpilih Prabowo Subianto pada 20 Oktober 2024, rumah pensiun Presiden Joko Widodo masih dalam proses pembangunan.
"Ini sudah dibangun, targetnya Desember. Kemungkinan untuk masa berakhir presiden belum (selesai), tapi masih progress pembangunan," kata Dwi kepada detikJateng, Jumat (20/9/2024).
Pengasuh Ponpes Ora Aji, Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah sempat mengungkapkan selama menunggu pembangunan rumah pensiun tersebut rampung, Presiden Joko Widodo akan menetap di Solo.
"Beliau menyampaikan 'setelah tanggal 20 Oktober saya akan tidur seminggu dua minggu di Solo'," ucap Gus Miftah seusai acara 'Multaqo Presiden dan Ulama Muda' di Ponpes Ora Aji, Kalasan, Sleman, dilansir detikJogja.
Jokowi juga sempat mengungkapkan, selain beristirahat di Solo, dia juga ingin menyapa masyarakat. Namun, dia tidak menjelaskan secara detail maksud dari agenda tersebut.
"Setelah itu, 'Saya ingin keliling menjumpai masyarakat saja'," imbuh Gus Miftah.
"Soal pemerintahan urusan Pak Prabowo-Gibran," lanjutnya menirukan ucapan Jokowi.
Dalam kesempatan itu, Jokowi tak menyebutkan detail kunjungannya kepada Gus Miftah. Jokowi hanya menegaskan kegiatan yang pasti dia lakukan setelah turun dari jabatannya adalah tidur di rumahnya yang ada di Solo.
"Kita tanya 'Pak kelilingnya ke mana?', 'Lah kan baru rencana'. Tapi rencana awalnya dua minggu beliau akan istirahat di Solo, akan tidur," ungkapnya.
Sementara itu, pemberian rumah bagi mantan Presiden dan Wapres itu diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 52 Tahun 2014 tentang Pengadaan dan Standar Rumah bagi Mantan Presiden dan/atau Mantan Wakil Presiden Republik Indonesia.
Luas rumah pensiun Presiden Joko Widodo di Colomadu sekitar 12.000 m2. Pembangunannya dilakukan oleh kontraktor dari Denpasar, Bali, yakni PT Tunas Jaya Sanur.
(aqi/aqi)