Di berbagai belahan dunia pasti ada bangunan-bangunan terbengkalai yang memiliki cerita di dalamnya. Beruntungnya, di dunia ini ada orang-orang yang penasaran akan hal itu. Dua orang sekawan bernama Mitch Johnson dan Jake Parr yang gemar menjelajah ke tempat-tempat aneh, memutuskan untuk mendatangi rumah terbengkalai yang disebut berisi banyak boneka.
Melansir dari Mirror, Mitch Johnson dan Jake Parr nekat mengunjungi sebuah rumah yang dikabarkan terakhir ditinggali oleh seorang wanita yang gemar menimbun boneka. Setelah suaminya meninggal dunia, wanita tersebut tetap tinggal di rumah tersebut bersama tumpukan bonekanya.
Mitch Johnson dan Jake Parr mencoba mencari rumah terbengkalai itu menggunakan Google Maps. Mereka bertekad untuk melihat langsung kondisi rumah tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka berkendara selama 6,5 jam dari Manchester ke Selkirk, Skotlandia. Namun, perjalanan tersebut belum selesai, mereka masih harus berjalan selama kurang lebih satu jam. Masuk ke dalam hutan untuk mencari rumah terbengkalai tersebut.
"Perjalanan ke rumah itu benar-benar memakan waktu 50 menit, lokasinya sangat terpencil. Kami melewati seluruh hutan pinus ini dan kami mendengar segala macam suara dan dahan patah di mana-mana. Itu adalah tempat paling aneh yang pernah aku kunjungi selama aku berkeliling dunia," kata Mitch Johnson seperti yang dikutip pada Jumat (9/8/2024).
![]() |
Saat sampai di depan rumah tersebut, mereka tidak ingin membukanya secara paksa. Akhirnya mereka menemukan akses masuk dari bagian belakang rumah yang kebetulan terdapat celah yang dapat dimasuki.
Sesaat setelah mereka masuk, Mitch mengaku merasakan hal aneh. Rumah tersebut lembap, berdebu, terbengkalai, dan penuh dengan boneka di mana-mana. Mitch merasa boneka-boneka tersebut seperti tengah mengawasi mereka.
"Tempatnya berdebu. Saat kamu berada di sana, kamu bisa merasakan betapa lembapnya tempat itu, jadi aku tidak tahu bagaimana dia tinggal di sana. Agak menakutkan juga karena aku terus memikirkan seseorang muncul di sini. Kamu hanya bisa berjalan ke kamar tidur, sisanya hanya tumpukan boneka jadi ketinggiannya sekitar enam kaki (1,8 meter)," ucapnya.
![]() |
Lebih lanjut, dia mengecek setiap ruangan di dalam rumah itu dan hanya menemukan boneka di sana. Beberapa ruangan juga ada yang tertutup sarang laba-laba. Mereka tidak menyangka suasana rumah tersebut bisa semencekam itu.
"Itu mungkin salah satu tempat paling tidak nyaman yang pernah aku kunjungi, kalau boleh jujur karena aku bahkan berpikir apakah ada orang di dalam boneka itu. Rasanya seperti ada orang yang bisa melompat keluar kapan saja," ungkapnya.
![]() |
"Aku merasa seperti sedang diawasi. Aku ingin cepat-cepat keluar dari sini, aku nggak bisa (melanjutkan berkeliling di dalam)," lanjutnya.
Menurut Mitch, kemungkinan koleksi mainan tersebut adalah 'mekanisme pembentengan' bagi wanita yang tinggal di rumah tersebut setelah suaminya meninggal pada tahun 80-an. Mitch melihat koleksi boneka yang dimiliki wanita tersebut tidak murahan karena ada beberapa boneka asli dan jenis yang langka ditemui saat ini.
"Ada beberapa barang koleksi asli di sana, beberapa boneka yang sangat langka. Ada sekitar 200 atau 300 Boneka Cabbage Patch. Beberapa di antaranya masing-masing berukuran besar. Semua boneka Care Bear, boneka Monsters Inc. Semua boneka itu boneka teddy yang kita lihat," bebernya.
Selain bangunan utama, ternyata ada bengkel milik suaminya yang tetap utuh dengan peralatan yang masih berada di tempat sebelum suaminya meninggalkannya.
"Ini adalah tempat paling menyeramkan yang pernah aku kunjungi. Aku tidak tahan di sini. Aku bahkan tidak ingat lagi untuk mengambil gambar karena aku tidak ingin berada di sini," pungkas Mitch Johnson.
(aqi/zlf)