Dalam berbagai kesempatan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berulangkali menyampaikan bahwa Ibu Kota Nusantara (IKN) bakal siap dalam waktu dekat. Bahkan, ia kerap mengumbar target bahwa pemerintahan yang dipimpinnya bisa menggelar upacara kemerdekaan 17 Agustus 2024 di ikn.
Meski pembangunan terus dikebut, nyatanya tak cukup untuk meyakinkan berbagai pihak bahwa target tersebut bisa tercapai. Itu salah satunya seperti yang disampaikan Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi PDIP, Sri Rahayu saat menghadiri rapat kerja Komisi V bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rayat (PUPR) Basuki Hadimuljono di gedung DPR RI hari ini, Kamis (6/6/2024).
Mulanya, ia meminta jajaran Kementerian PUPR menyampaikan data dan gambaran perkembangan proses pembangunan di IKN. Ia lalu melanjutkan pertanyaan berkaitan dengan bisa tidaknya IKN dimanfaatkan pada agustus 2024 mendatag.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yakinkah, kalau ditaya yakinkah kita bisa memanfaatkan (IKN) pada bulan Agustus? Pasti jawabannya eksekutif pasti yakin. Nah, kita ini lihatnya di media, maka kita ini nggak yakin kalau itu mampu untuk dimanfaatkan. Padahal UU-nya harus sudah pindah ke sana," tutur Sri dalam kesempatan tersebut.
Lantaran tak percaya dengan target dan realisasi pemerintah berkaitan dengan realisasi pembangunan di IKN, Sri pun lantas menyampaikan kembali permintaannya agar Kementerian PUPR memberikan paparan yang lengkap tentang perkembangan pembangunan infrastruktur di IKN.
"Oleh karena itu, saya mohon dengan hormat, berikan kami informasi secara utuh untuk IKN, termasuk anggaran-anggaran yang ada di tahun 2024 ini," sambung dia.
(dhw/dna)