Ini Sosok Perancang Kawasan Istana Kepresidenan di IKN

Ini Sosok Perancang Kawasan Istana Kepresidenan di IKN

Almadinah Putri Brilian - detikProperti
Sabtu, 23 Sep 2023 16:00 WIB
Nyoman Nuarta.
Nyoman Nuarta/Foto: Wisma Putra/detikJabar
Jakarta -

Saat ini, pembangunan kawasan Istana Negara di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara terus dilakukan. Siapa perancang kawasan tersebut?

Dia adalah pematung asal Bali, Nyoman Nuarta. Nyoman lahir di Kabupaten Tabanan, 14 November 1951. Sejak kecil, Nyoman memang tumbuh besar di lingkungan yang erat dengan budaya, maka tak heran ia turut menyukai dunia seni.

Saat kecil, Nyoman sempat bertani bersama dengan orang tuanya. Bahkan, saat kelas 4 SD, dirinya sudah punya tanggung jawab mengelola ladang dan ternak. Meski orang tuanya sempat khawatir akan hal tersebut, Nyoman membuktikan bahwa dirinya bisa mengelolanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bapak saya adalah seorang petani paham sekali mengenai budaya. Jadi orang-orang desa kalau konsultansi datanglah ke ayah saya yang menjadi ahli adat, tata krama Bali, beliau sangat tahu itu. Jadi saya terbiasa hidup dari kecil di lingkungan budaya. Bapak saya seniman kampunglah ya," katanya dalam program Ask d'Boss detikcom beberapa waktu lalu, dikutip Sabtu (23/9/2023).

Saat masih di Bali, Nyoman mengaku hanya mengenal seni lukis saja. Lalu saat mulai SMA, ia mulai membantu membuat pondasi lapangan sepak bola.

ADVERTISEMENT

"Kalau arsitek saya ikut membantu pondasi di sekolah itu, dulu ikutan waktu SMA bikin lapangan sepak bola saya buat sistemnya seperti apa. Kan dulu nggak ada namanya buldoser. Jadi dibagi itu dicangkul itu kita bagi berapa murid berapa ratus murid, masing-masing kerja setengah meter, satu meter dengan kedalaman sekian. Saya diserahkan 'pokoknya kamu bisa yang ngaturnya'. Dulu saya bukan arsitek yang menunjuk-nunjuk, tetapi di lapangan," ungkapnya.

Ia baru terjun di dunia arsitek pada 1975. Saat itu ia membuat sebuah biro arsitek.

"Saya sebenarnya kalau formalnya dari tahun 1975 sudah membuat biro arsitek, bukan biro patung. Dari SMA sudah membuat bangunan-bangunan arsitek itu dikerjakan digambar sendiri," tuturnya.

Setelah menamatkan SMA, Nyoman melanjutkan kuliahnya di Jurusan Senin patung, Departemen Seni Rupa, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Institut Teknologi Bandung (ITB). Selama menempuh pendidikan sebagai mahasiswa, Nyoman Nuarta menorehkan banyak sekali prestasi salah satunya adalah Sayembara Monumen Proklamator.

Selain itu, ia juga memperoleh penghargaan Satyalencana Kebudayaan dari Pemerintah RI (2014), penghargaan Sri Padma dari Pemeringtah India (2018), gelar Doktor Honoris Causa dari Institut Teknologi Bandung (2021), penghargaan Chevalier dans l'Ordre des Arts et Lettres dari Pemerintah Perancis (2021), Habbie Prize (2021).

Selain meraih banyak gelar penghargaan, Nyoman Nuarta juga turut aktif dalam berorganisasi. Saat ini dia tercatat sebagai anggota The International Sculpture Center Washington sejak tahun 1998, Serta ia juga menjadi anggota The Royal British Sculpture Society London dari tahun 1996.

Sebagai Dewan Penasehat Bali Recovery Program, Nyoman Nuarta juga pernah menjadi konsultan di BPP Technology For The Center of Ceramic Development Project di Bali sejak tahun 1981 hingga 1982 dan Ia juga menjadi dosen tamu di Program Magister Management Business Administration ITB sejak tahun 1991 hingga saat ini.

Karya-karya Nyoman Nuarta lainnya ialah Monumen Jalesveva Jayamahe di Surabaya dan Patung Arjuna Wijaya yang terletak di Jakarta. Selain itu, pada tahun 2000, Nyoman Nuarta mendirikan sebuah NuArt Sculpture Park di Bandung. Isi dari NuArt Sculpture Park mulai dari, museum, galeri, ruang teater, restoran, studio, dan bengkel kerja.

Adapun, Nyoman Nuarta dikenal sebagai seniman yang berdedikasi tinggi terhadap Negara Republik Indonesia. Salah satu karyanya terhadap kecintaan negeri ini ialah rancangan bentuk Istana Negara di IKN, Kalimantan Timur dan Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) yang terletak di Bali.




(abr/zlf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads