5 Kota Terbengkalai Tapi Punya Arsitektur Top di Asia

5 Kota Terbengkalai Tapi Punya Arsitektur Top di Asia

Almadinah Putri Brilian - detikProperti
Sabtu, 16 Agu 2025 11:00 WIB
Tianducheng kota mati di China/Aly Song-reuters
Foto: Tianducheng kota mati di China/Aly Song-reuters
Jakarta -

Fenomena kota terbengkalai terjadi di berbagai negara, termasuk negara-negara di Asia. Kota-kota yang awalnya ramai bisa saja ditinggalkan hingga akhirnya terbengkalai.

Walaupun terbengkalai, beberapa kota ini memiliki arsitektur bangunan yang menakjubkan. Hal itu bisa menjadi 'surga' bagi para fotografer maupun wisatwan.

Nah, dilansir dari Architectural Digest, berikut ini 5 kota terbengkalai di Asia yang memiliki arsitektur menakjubkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kota Terbengkalai dengan Arsitektur Menakjubkan di Asia

1. Kota Al-'Ula, Madinah, Arab Saudi

Ruins of historic settlement from  before12th-century located on ancient incense trading route and pilgrimage path from Damascus to Mecca.Ilustrasi Kota Al-'Ula. Foto: Getty Images/xavierarnau

ADVERTISEMENT

Kota Al-'Ula memiliki ciri khas berupa lorong-lorong yang berkelok-kelok dan rumah dari bata lumpur kuno. Kota ini dulu ramai sebagai tempat persinggahan penting di Rute Dupa lebih dari 2.000 tahun yang lalu bagi pedagang dan peziarah.

Setelah modernisasi pada tahun 80-an, penduduk kota ini pergi untuk mendapat rumah dengan fasilitas lebih baik. Kini, kota tersebut rencananya akan menjadi tujuan wisata dengan mengubah 30 rumah menjadi hotel.

2. Al Jazira Al Hamra, Ras Al Khaimah, Uni Emirat Arab

Al Jazirah al Hamra heritage old village ruins in the UAEReruntuhan bangunan di Al Jazirah al Hamra di Uni Emirat Arab. Foto: Getty Images/iStockphoto/Creative-Family

Kota Al Jazira yang berjarak 90 menit dari Utara Dubai ini sudah ada sejak abad ke-14. Dulu kota ini merupakan desa nelayan dan pedagang mutiara yang berkembang pesat.

Lokasi tersebut kini hanya terdiri dari reruntuhan rumah-rumah dari bata lumpur, masjid yang sunyi, dan pasar-pasar yang terbengkalai. Kota ini mulai ditinggalkan pada tahun 1960-an.

3. Tianducheng, Shanghai, China

A vertical aerial of the imitations of the Eiffel tower and the Apollo Fountain sculptures in Tianducheng, Chinafoto udara imitasi Menara Eiffel di Tianducheng, China Foto: Getty Images/iStockphoto/Wirestock

Tianducheng adalah kota yang tampak seperti replika kota Paris dengan Menara Eiffel kecil. Kota dengan bangunan bernuansa pastel ini mulai ditinggalkan karena perhatian dan sumber daya dialihkan dari Tianducheng. Kota yang dulunya ramai penghuni dan pusat komersil kini terbengkalai.

4. Mandu, Madhya Pradesh, India

Mandu India, afghan ruins of islam kingdom, mosque monument and muslim tomb. Architectural details.Reruntuhan monumen masjid di Mandu, India. Foto: Getty Images/iStockphoto/fbxx

Kota mati di Mandu adalah kekayaan budaya yang menunjukkan kemegahan arsitektur. Kota kuno ini memiliki akar sejarah selama berabad-abad sebagai benteng pertahanan yang tangguh.

Dulunya merupakan pusat arsitektur Afghanistan dan kemegahan kerajaan, kini istana dan masjid Mandu layaknya terhenti oleh waktu. Desain yang rumit dan hiasan artistiknya pun terkikis karena diabaikan selama berabad-abad.

Taman yang ditumbuhi tanaman liar dan fasad yang runtuh menjadi latar belakang sejarah pergantian kekuasaan dan pergolakan politik yang akhirnya menyebabkan kemunduran Mandu.

5. Al Madam, Sharjah, Uni Emirat Arab

Labourers clean a mosque at the Ghost Village in Al Madam area, 100 km, 62 miles, southeast of Sharjah, United Arab Emirates, Sunday, July 9, 2023. Built-in the 1970s, the village was abandoned two decades later as oil wealth transformed the country into a global hub of commerce and tourism, home to the futuristic cities of Dubai and Abu Dhabi. (AP Photo/Kamran Jebreili)Salah satu masjid yang ada di area Al Madam. (AP Photo/Kamran Jebreili) Foto: AP/Kamran Jebreili

Di tengah lanskap gurun Sharjah, terdapat Al-Madam, sebuah pengingat yang menghantui akan komunitas gurun yang pernah makmur. Didirikan pada tahun 1970-an, Al-Madam digagas sebagai upaya modernisasi pemerintah yang bertujuan untuk membentuk kembali lanskap selama penyatuan tujuh emirat.

Terdapat 12 rumah sederhana dan sebuah masjid di pusatnya, desa ini dulunya merupakan pusat kehidupan dan perdagangan bagi Bedouin atau pengembara. Desa ini akhirnya ditelan pasir setelah ditinggalkan pada 1990-an, meninggalkan serangkaian rumah, toko, dan masjid yang setengah terkubur, terbuat dari lumpur dan batu bata, sebuah bukti arsitektur tradisional Uni Emirat Arab.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini




(abr/zlf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads