Dinding merupakan bagian utama dari bangunan rumah. Ketika membuat tembok, pemilik bisa memilih dari beberapa jenis batu bata, di antaranya bata merah, batako, dan hebel.
Setiap batu bata memiliki karakteristik, kelebihan, dan kekurangannya tersendiri. Pemilik bisa memilih bata sesuai kebutuhan, preferensi, dan budget yang diinginkan.
Apa saja jenis-jenis batu bata? Simak penjelasannya berikut ini
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jenis-jenis Batu Bata
Inilah beberapa jenis batu bata beserta kelebihan dan kekurangannya.
1. Bata Merah
Bata merah adalah jenis bata yang sering digunakan oleh masyarakat untuk membangun rumah. Material ini terbuat dari tanah liat yang dicetak, lalu dibakar pada suhu tinggi.
Berikut ini kelebihan dan kekurangan bata merah berdasarkan Brick & Bolt.
Kelebihan
- Estetik untuk desain tradisional dan modern
- Ramah lingkungan
- Tahan lama
- Dapat menahan panas
Kekurangan
- Mudah menyerap air
- Bobotnya cukup berat
- Membutuhkan banyak waktu untuk pengerjaannya
- Fluktuasi suhu udara bisa sebabkan keretakan
2. Batako
Dilansir dari Bahan Ajar Batako di situs Spada UNS, batako berupa batu-batuan yang terbuat dari campuran pasir, semen, dan air. Cara pembuatannya dengan dicetak melalui proses pemadatan. Batako memiliki tekstur kasar dan berwarna abu-abu.
Berikut ini kelebihan dan kekurangan batako berdasarkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Kelebihan
- Kedap air sehingga kemungkinan terjadinya rembesan air sangat air
- Tidak membutuhkan plesteran dan acian lagi untuk finishing
- Dimensi batako lebih besar dan berlubang, sehingga bisa menghemat 75% plesteran dan 50% beban dinding
- Harga relatif murah daripada bata ringan
- Menghemat perekat
Kekurangan
- Kurang baik untuk menolak panas
- Dinding mudah retak rambut
- Mudah dilubangi karena terdapat lubang pada bagian sisi dalamnya
3. Bata Ringan atau Hebel
Dikutip dari situs Lofty Building Group, bata ringan atau hebel adalah beton ringan aerasi. Hebel dapat dikatakan sebagai salah satu bahan bangunan yang kuat. Bata ini terbuat dari pasir, semen, kapur, dan gypsum.
Kelebihan
Berikut sejumlah kelebihan hebel menurut Langdon Building dan Carlisle Homes.
- Dapat mereduksi suara
- Kokoh dan tahan lama
- Dapat menahan panas
- Pemasangannya cepat
- Proses pembuatan lebih ramah lingkungan
Kekurangan
Dilansir dari buku Cara Cepat Menghitung Kebutuhan Material oleh Yusep Arif Kamaludin dan buku Panduan Lengkap Membangun Rumah oleh Gatut Susanta, berikut kekurangan bata hebel.
- Rentan retak dan lapuk
- Dinding mudah dilubangi karena terdapat lubang pada bagian sisi dalam bata
- Harganya relatif lebih mahal dibanding batako tras
- Memerlukan tenaga ahli yang dapat memasang bata hebel dengan baik
- Karena dijual per 1 meter kubik, jenis bata ini hanya tersedia di toko material besar
Itulah informasi seputar batu bata beserta kelebihan dan kekurangannya. Semoga bermanfaat!
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(dhw/dhw)