Dilansir dari situs City Magazine, hotel yang terbuat garam ini bernama Palacio de Sal. Hotel ini terletak di Salar de Uyuni, Bolivia. Salar de Uyuni merupakan bentangan dataran garam yang luas sejauh mata memandang.
Dikutip dari Wanderlust Magazine, Salar de Uyuni sebenarnya adalah sisa-sisa danau prasejarah yang berada pada ketinggian sekitar 3.650 di atas permukaan laut. Pada musim kemarau, hamparan ini merupakan kerak air asin membentuk piramida. Hal ini membuat Salar de Uyuni menjadi salah satu spot pariwisata yang diincar oleh fotografer di seluruh dunia dan menumbuhkan banyak hotel di sekitarnya juga sama uniknya karena menggunakan garam sebagai material utama bangunan, salah satunya Palacio de Sal.
![]() |
Bukan hanya material atau dinding yang terbuat dari garam, melainkan perabotan di dalamnya juga terbuat dari garam seperti patung, meja, tempat tidur, dan lain-lain. Hotel yang memiliki 30 kamar ini juga dilengkapi dengan fasilitas pijat seperti sauna dan kolam garam.
Namun, jangan pernah berpikir bisa menjilati dinding yang terbuat dari garam. Sebab, hotel membuat peraturan melarang hal tersebut karena dianggap merendahkan martabat.
![]() |
Agar bangunan kokoh, Palacio de Sal memiliki lebih dari satu juta blok garam padat yang diambil langsung dari dataran garam. Campuran garam dengan air yang membentuk pasta garam membuat bangunan ini lebih kuat.
Akan tetapi, tetap saja bangunannya memerlukan perbaikan setiap waktu. Dilansir dari situs resminya, Palacio de Sal kehilangan struktur asli sebesar 10% setiap tahunnya setiap musim hujan yang membuat hotel ini selalu melakukan rekonstruksi.
Bagian paling unik adalah, wisatawan dapat menemukan berbagai pahatan di dalam hotel. Pahatan tersebut terbuat dari garam yang didesain oleh para seniman dan perajin dari komunitas di sana.
Salah satu karya yang paling dikagumi adalah pahatan membentuk seorang wanita menggendong bayi di atas gunung. Gambar itu terinspirasi dari legenda setempat yakni wanita cantik menjadi raksasa bernama Thunupa menikah dengan Cuzco tetapi ia dikhianati.
Wanita itu baru melahirkan dan menangis begitu keras hingga air matanya yang asin bercampur dengan susu dari payudara sampai membanjiri tempat itu. Para dewa marah dan mengubah manusia menjadi gunung serta lautan yang akhirnya menjadi Salar de Uyuni yang megah.
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(abr/abr)