Sadar nggak kalau rumah di negara-negara Skandinavia, seperti Norwegia, Swedia, maupun Denmark kebanyakan warnanya merah, kuning, dan putih? Apa ya alasannya?
Rumah-rumah ikonik ini biasanya terbuat dari kayu dan berada di pinggiran danau atau laut. Hal tersebut dapat menarik perhatian turis karena menarik dan unik, dengan bangunan yang serupa namun warnanya berbeda-beda.
Rumah dengan warna merah, kuning, dan putih di Skandinavia memiliki sejarahnya tersendiri. Pada zaman dulu, warna-warna tersebut kerap diasosiasikan dengan hierarki seseorang berdasarkan kekayaan. Begini informasinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warna Merah
![]() |
Dilansir dari Foveo Tech, rumah berwarna merah umumnya dimiliki oleh warga miskin. Hal itu karena cat warna merah merupakan cat yang harganya paling murah.
Dilansir dari By Nordic Moods, warna merah pada cat biasanya merupakan produk sampingan dari penambangan tembaga yang berupa besi oksida berbiaya rendah. Salam pembuatan cat di Norwegia menggunakan bahan linoljemaling atau cat yang dibuat dari pigmen warna, minyak biji rami, air, gandum, dan tepung gandum hitam yang tahan cuaca dan kedap air. Cocok untuk iklim di Norwegia yang cukup keras.
Warna Kuning
Warna kuning yang biasanya digunakan adalah warna kuning oker. Warna ini diasosiasikan dengan kelas menengah karena harga catnya lebih mahal dibandingkan warna merah. Warna kuning tersebut dihasilkan dari oker atau bahan pewarna yang dibuat dari hasil tambang yang mengandung bijih besi dan dicampur dengan tanah liat serta pasir.
Warna Putih
Cat warna putih sering diasosiasikan dengan orang kaya karena harga catnya paling mahal. Untuk bisa mendapatkan warna putih, perlu ditambahkan mineral seng putih atau zinc white.
Seiring berjalannya waktu, anggapan-anggapan hierarki kelas sosial yang dilihat berdasarkan warna cat rumah sudah tidak ada lagi. Sebab, harga cat dinding semakin lama semakin terjangkau. Banyaknya rumah berwarna merah maupun kuning sudah seperti tradisi saja.
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(abr/abr)