Keberkahan dalam hidup bisa didapat mulai dari rumah. Bukan sekadar tempat istirahat, kamu bisa bikin arsitektur rumah menjadi berkah lho.
Dengan menyesuaikan arsitektur rumah, kamu bisa lebih mudah mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW dalam keseharianmu. Tentunya hal ini menjadikan kehidupanmu lebih berkah di rumah.
Lalu, bagaimana arsitektur rumah yang bisa meliputi kamu dengan keberkahan? Nah, supaya rumahmu lebih berkah, berikut 6 tips arsitektur rumah yang dianjurkan dalam Islam, dikutip dari jurnal Kriteria Rumah Islami oleh Andi Isdyanto (2014) dan berbagai sumber lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
6 Tips Arsitektur yang Bikin Rumah Berkah
Inilah beberapa tips mendesain arsitektur rumah agar diliputi keberkahan.
1. Membangun Rumah yang dan Luas
Islam menganjurkan mempunyai rumah yang luas. Namun, luas bukan berarti besar dan megah, tetapi bisa memberikan kesan yang luas. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW berikut.
"Sebaiknya, rumah yang kita bangun cukup luas, tetapi tidak boleh terlampau luas dan tidak terlampau sempit. Pada dasarnya, kebahagiaan seorang muslim bisa dikarenakan mempunyai tetangga yang shalih, rumah yang luas, dan kendaraan yang menyenangkan," (HR Ahmad dan Hakim).
2. Posisi Bangunan Rumah
Bangunan rumah seorang muslim sebaiknya menghadap ke arah kiblat. Hal ini akan memudahkan penghuni dan tamu ketika melakukan sholat. Selain itu, perhatikan arah cahaya, arah angin, dan lainnya supaya mendapat penerangan yang cukup dan sirkulasi udara yang baik
3. Posisi Toilet
Ternyata posisi toilet di rumah seorang Muslim nggak boleh sembarang, lho. Pastikan arah toilet tidak menghadap kiblat atau membelakangi kiblat. Sebab, ada hadis yang melarang kita buang air dengan arah tersebut.
"Apabila engkau pergi ke toilet, janganlah engkau menghadap atau membelakangi kiblat ketika buang air kecil ataupun buang air besar," (HR. Muslim).
4. Posisi Kamar Tidur
Jika kamu ingin membuat kamar tidur mengikuti aturan Islam, kamu bisa meletakkan kasur menghadap ke arah kiblat. Nabi Muhammad SAW juga menyarankan posisi tidur sebaiknya tubuh menghadap ke arah kanan dan kaki menghadap berlawanan dari kiblat. Sesuai dengan hadist nabi sebagai berikut.
"Jika engkau hendak menuju tempat tidurmu (untuk tidur), maka berwudhulah seperti engkau berwudhu untuk shalat, kemudian berbaringlahlah di rusukmu (bagian tubuhmu) sebelah kanan." (HR Bukhari dan Muslim).
5. Terdapat Ruang Transisi
Ruang transisi yang dimaksud di sini adalah sebuah ruang yang menghubungkan pintu masuk dengan bagian dalam rumah, misalnya ruang untuk menunggu atau ruang tamu.
Hal ini bertujuan supaya tamu yang masuk tidak langsung berhadapan dengan ruangan di dalam rumah dan bisa melihat aktivitas penghuninya.
6. Menjaga Privasi
Sebuah rumah hendaknya memiliki pembagian ruang yang dapat melindungi privasi penghuninya. Misalnya, kamar orang tua terpisah dengan kamar anak atau kamar anak laki-laki dipisah dengan anak perempuan.
Itulah beberapa tips arsitektur yang bikin rumah kamu diliputi keberkahan. Semoga bermanfaat!
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(dhw/das)