ASAP Rocky Tolak Ngaku Bersalah di Kasus Penembakan 2021

Kasus ini sudah bergulir sejak 2021, tapi sampai sekarang belum menuai titik terang. Lalu hal yang paling baru dari kasus ini adalah penolakan ASAP Rocky untuk mengaku bersalah di kasus ini.
Sebelumnya pihak penggugat meminta sang rapper untuk mengaku bersalah, dan hukumannya pun bakal dikurangi menjadi tujuh tahun, tiga tahun masa percobaan, dan enam bulan penjara.
Tapi baru-baru ini ASAP Rocky menolak tawaran itu guys. Dia bakal tetap melaksanakan sidang dengan segala rentetannya demi membuktikan dirinya gak bersalah.
Jika terbukti bersalah, dia bisa menghadapi hukuman penjara hingga 24 tahun. Persidangan dimulai dengan pemilihan juri di Los Angeles, dengan lebih dari 100 calon juri dipanggil.
Hakim Pengadilan Tinggi Mark Arnold menegaskan bahwa status selebriti ASAP Rocky tidak boleh mempengaruhi juri. Tim hukum rapper, yang dipimpin oleh Joe Tacopina, berencana untuk berargumen bahwa senjata api yang dimaksud adalah pistol starter sebagai properti, yang tidak diangkat dalam sidang pra-persidangan.
Baca juga: Rapper El Taiger Meninggal Dunia |
Adapun latar cerita kasus ini berawal dari perselisihan ASAP Rocky dengan mantan rekan kerjanya, Terell Ephron atau ASAP Relli. Yup, keduanya saat itu berselisih dan terjadi perpecahan.
Klaim dari ASAP Relli adalah ia mengaku kena pukulan dari pasangan Rihanna itu. ASAP Rocky juga diduga melakukan kekerasan lain pada Relli sampai menembakan sebuah pistol ke Relli meskipun itu semua belum terbukti.
(pig/dar)