Forbidden Fairytale: Komedi Khusus Dewasa yang Lucu Banget

Sinopsis:

Dan-bi bercita-cita ingin menjadi penulis buku anak-anak tapi mengawali kariernya sebagai pegawai di Tim Perlindungan Remaja yang bertugas memantau konten dewasa ilegal.

Kehidupannya berubah ketika dia menandatangani kontrak dengan CEO Hwang, seorang tokoh terkemuka di dunia novel web dewasa, di mana Dan-bi terpaksa menulis cerita dewasa untuk webnya CEO Hwang. Awalnya Dan-bi kesulitan karena tidak familier menulis cerita dewasa.

Berkat dorongan koleganya, Jung-seok, yang sedang mengalami krisis karier, dan inspirasi dari petualangan seksual teman-temannya, mendadak bakat terpendam Dan-bi muncul.

Review:

Dan-bi (Park Ji-hyun) adalah seorang penulis yang lebih dari apapun ingin meneruskan cita-cita ayahnya menjadi penulis dongeng untuk anak-anak. Tentu saja menulis apalagi dongeng untuk anak-anak tidak semudah yang ia bayangkan. Sembari menunggu kompetisi dongeng, Dan-bi memutuskan untuk menjadi PNS. Yang ia tidak tahu adalah ia ditempatkan di bagian perlindungan remaja yang tugasnya adalah menyensor konten dewasa. Dan-bi tidak pernah membayangkan bahwa seharian ia harus melihat pornografi seharian penuh.

Semuanya berjalan baik-baik saja. Dan-bi merasa bisa membagi waktunya antara bekerja dan meneruskan passion-nya. Sampai ia tidak sengaja menabrak mobil milik Pak Hwang (Sung Dong-il) dan merusak kaca spionnya yang ternyata luar biasa mahal. Karena ia tidak mempunyai uang sebanyak itu untuk mengganti spion, Dan-bi pun akhirnya menerima tawaran Hwang untuk bekerja untuknya. Hwang rupanya memiliki bisnis untuk menulis cerita dewasa di internet. Jadilah Dan-bi yang bercita-cita untuk menulis dongeng anak-anak harus menulis cerita erotis untuk kekacauan ini.

Forbidden Fairytale adalah hadiah bagi kamu yang rindu dengan komedi seks yang beneran lucu. Ditulis oleh Yoon Joo-hoon, film ini memang menawarkan komedi dewasa sebagai menu utamanya. Tapi lebih dari itu, film ini adalah sebuah study character yang cukup menyentuh. Dari awal film dibuka, Dan-bi sudah diperlihatkan terobsesi dengan passion-nya menjadi pendongeng. Hubungan dengan ayahnya yang dekat ternyata membutakan kenyataan bahwa ia bisa menjadi penulis apa saja, termasuk menulis cerita erotis untuk pembaca dewasa. Disinilah Forbidden Fairytale menanyakan pertanyaan penting: apakah sebuah karya harus dianggap penting dulu untuk mendapatkan validasi? Apakah menyukai cerita erotis membuat kita menjadi amoral? Apakah menulis cerita erotis tidak sama susahnya dengan menulis dongeng untuk anak-anak?

Sebagai sebuah komedi seks, tentu saja film ini menampilkan berbagai banyak adegan yang membuat film ini mendapatkan rating khusus dewasa. Tapi penyutradaraan Lee Jong-seok yang dewasa membuat adegan-adegan dewasa ini terasa sensual daripada jorok. Pengadeganan tulisan yang dibuat karakter utamanya ditampilkan dengan cukup "terhormat" alih-alih mesum. Penggunaan komedi yang ada di dalamnya juga membuat adegan-adegan ini memancing tawa. Adegan di lift antara Dan-bi dan rekan kerjanya, Jeong-seok yang diperankan Choi Si-won, adalah contoh bagaimana membuat komedi dewasa yang lucu.

Dengan durasi 109 menit, Forbidden Fairytale terasa sangat padat. Tak ada satu pun momen yang terbuang percuma. Penonton akan bisa melihat perubahan Dan-bi yang malu-malu sampai akhirnya semangat menulis tapi di saat yang bersamaan penonton juga akan melihat dinamika hubungannya dengan rekan kerja, teman-teman, bos bahkan Jeong-sok yang punya masalah sendiri yang ternyata bisa disembuhkan oleh tulisan Dan-bi. Skrip Joo-hoon bahkan masih sempat untuk memberikan penonton karakter antagonis menyebalkan yang menjadi musuh Hwang.

Semua pemain dalam film ini berhasil memerankan karakter mereka dengan baik. Sung Dong-il bisa memerankan peran ini dengan mata tertutup. Bagi penonton serial Reply, kemampuan Dong-il untuk menyeimbangkan drama dan komedi sudah tidak bisa diragukan lagi. Si-won seperti biasanya lebih dari mampu untuk menjadi badut. Chemistry-nya dengan Ji-hyun cukup terasa sehingga saya dengan mudah mendukung hubungan mereka.

Park Ji-hyun yang kebagian menjadi pemeran utama memainkan Dan-bi dengan natural. Ia dengan mudah membuat saya jatuh cinta dengan aspirasinya. Ia bisa menampilkan Dan-bi yang polos dan perubahannya sepanjang film ketika ia akhirnya belajar dari semua hal yang karakternya alami sepanjang film.

Forbidden Fairytale memang bukan jenis film yang luar biasa dari segala aspek. Secara naratif, tidak ada hal benar-benar baru yang ditawarkan. Kamu pasti bisa menebak kemana film ini akan berakhir. Tapi sebagai sebuah hiburan khusus penonton dewasa, Forbidden Fairytale tidak bisa dilewatkan. Ajak semua teman dewasamu, film ini akan mengguncang perutmu dari awal sampai akhir. Forbidden Fairytale adalah sebuah kejutan menyenangkan di awal tahun yang harus dirayakan.

Forbidden Fairytale dapat disaksikan di jaringan CGV, Cinepolis dan jaringan bioskop lainnya.

Candra Aditya adalah seorang penulis dan pengamat film lulusan Binus International.