.webp)
Glenn Fredly the Movie: Menjadi Media Nostalgia dengan Karaoke di Bioskop
Bahkan setelah kepergiannya pada 8 April 2020 lalu, dunia musik dan kesenian Tanah Air dilanda kesedihan. Glenn telah dikenal baik oleh masyarakat melalui lagu-lagu yang ia ciptakan. Khususnya karena kebanyakan karyanya menyuarakan tentang isu toleransi.
Berbagai lagu yang telah ia ciptakan menjadi pengenang bahwa sosok Glenn Fredly akan abadi diantara kita. Walau raganya telah berpulang, nyatanya lagu-lagu ciptaannya masih berhasil menjadi pengingat akan sosok musisi tersebut.
Dalam film biopik terbaru arahan dari Lukman Sardi ini, penonton yang akan menonton di bioskop akan diajak kembali untuk bertamasya di ruang nostalgia tentang sosok Glenn Fredly.
Pada beberapa scene, lagu dari Glenn disertakan di suatu adegan yang relate dengan isi lagu tersebut. Alhasil soundtrack yang diberikan pada tiap adegannya berhasil membawa pengalaman nostalgia mengenang sosok Glenn.
Karena itu penonton diberi pengalaman baru menonton film selayaknya menonton konser. Bahkan sang sutradara juga menekankan bahwa tak perlu malu ataupun gengsi bila ingin bernyanyi di bioskop.
Karena pemilihan lagu di filmnya bukan hanya sekedar pengisi soundtrack, tapi juga sekaligus menjadi cara nostalgia konsernya dengan sing a long di bioskop.
"Yang kita bikin adalah perasaan yang timbul aja dari apa yang apa yang kita coba (rasakan). Semoga rasanya sama setelah menonton film ini dengan perjalanan kalian mendengar lagu lagunya selama ini." Sebut Lukman Sardi dalam konferensi pers di Jakarta.
Beberapa lagu ternama dari Glenn hadir dalam film ini seperti: Kasih Putih, Karena Cinta, Januari dan masih banyak lagi.
Lagu-lagu tersebut menjadi berkesan mengingat perjalanan dari Glenn dari awal karirnya sepanjang menciptakan lagu tersebut, hingga sekarang lagunya menjadi lagu legendaris untuk mengenang kepergiannya.
Namun hal menarik lainnya adalah, bukan hanya lagu yang pernah Glenn rilis saja yang masuk ke dalam filmnya. Ternyata, ada satu lagu Glenn yang belum sempat rilis yang ditemukan di handphone pribadinya setelah kepergiannya.
Lagu berjudulkan 'Keluarga' tersebut akhirnya di produksi dan dinyanyikan oleh Yura Yunita. Akhirnya lagu tersebut diputuskan menjadi lagu penutup filmnya sebagai tanda bahwa lagu tersebut yang menjadi karya terakhir dari sang legenda Glenn Fredly.
Walau akhirnya lagu ini tak sempat dinyanyikan oleh Glenn, namun masyarakat merespon positif akan lagu yang akhirnya dibawakan oleh Yura Yunita. Lagu ini menjadi sebagai penenang dan bukti tujuan hidup dari Glenn Fredly seperti yang disampaikan di filmnya, yaitu mempunyai keluarga yang utuh.
(ass/ass)
