Dibenci Netizen, Anne Hathaway Justru Rasakan Manfaatnya

Asep Syaifullah
|
detikPop
Anne Hathaway at the 30th Annual Screen Actors Guild Awards held at the Shrine Auditorium and Expo Hall on February 24, 2024 in Los Angeles, California. (Photo by Gilbert Flores/Variety via Getty Images)
Anne Hathaway. Gilbert Flores/Variety via Getty Images
Jakarta - Istilah Hathahate sempat muncul kira-kira 10 tahun lalu dimana kala itu netizen ramai-ramai membully Anne Hathaway dan membencinya. Beragam cerita miring tentang si aktris muncul di media sosial yang menambahkan bumbu serta kebencian.

Hingga saat ini tak diketahui momen apa yang akhirnya membuat para netizen tak lagi membencinya, namun yang pasti kebencian itu sempat bertahan hingga beberapa tahun dan benar-benar menguras emosinya.

Pengalaman itu kini menjadi sebuah bekal untuk proyek drama romance terbarunya, The Idea of You. Pada film tersebut melalui penampilannya, dia dengan cekatan memanfaatkan sejarah pribadinya untuk menjadi cermin bagi penonton, memaksa mereka untuk memperhitungkan perlakuan tidak adil yang dialami di masa lalu.

The Idea of You (yang tayang di Prime Video) didasarkan pada novel berjudul sama karya Robinne Lee dan bercerita tentang pengusaha di bidang seni berusia 40 tahun, Solène (Hathaway), dan hubungannya yang tak terduga namun intens dengan personel boy band berusia 24 tahun, Hayes Campbell (Nicholas Galitzine, melanjutkan perannya setelah Red, White, & Royal Blue, Bottoms, dan Mary & George).

Film The Idea of YouCuplikan adegan di film The Idea of You Foto: Film The Idea of You (Foto: Prime Video)

Setelah pertemuan lucu di Coachella, Solène berusaha melawan perasaan yang ia alami pada Hayes. Namun pada akhirnya, dia menyerah dan menemukan kembali kehidupan seksualitas dan indahnya cinta setelah perceraian.

Meskipun mereka berusaha untuk merahasiakan hubungan asmara sejak Mei-Desember, hal itu akhirnya terungkap dan kehidupan Solène dihancurkan oleh kebencian online di mana seorang wanita tua berkencan dengan bintang pop muda yang dicintai publik.

"Pada akhirnya, ini tentang kemampuan seorang wanita untuk merasa nyaman dan berpikir untuk dirinya sendiri dan tentang dirinya sendiri tanpa pengaruh dunia, yang - peringatan spoiler - tidak selalu adil bagi semua orang," kata Hathaway kepada Entertainment Weekly .

"Aku tahu, aku sedang menjatuhkan bom kebenaran di sana. Tak seorang pun pernah memikirkan hal itu sebelumnya," pungkasnya.




(ass/wes)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO