Jika bicara soal film sci-fi, maka ada salah satu judul yang menjadi paling fenomenal dan menginspirasi hingga saat ini yakni The Matrix. Film tersebut seolah menghadirkan suguhan yang baru pada era 90-an dan menjadikan banyak orang berandai-andai serta mengeksplorasi dunia distopia.
Selain penulisan naskah, sinematografi dan penyutradaraan yang sempurna, film tersebut juga didukung dari penampilan prima para bintangnya khususnya Keanu Reeves yang menjadi Neo. Namun siapa sangka ternyata ia bukanlah pilihan pertama dari Wachowski Sister, mereka lebih dulu menawarkan peran itu pada Brad Pitt.
Hal ini diungkapkan Brad Pitt dalam wawancara bersama USA Today, di mana ia mengaku telah memilih pil merah dan menyerahkan film tersebut ke orang lain yang menurutnya akan menjadikannya lebih baik.
"Aku melepas The Matrix. Aku memilih pil merah, ya itu saja yang bisa ku bicarakan," tuturnya.
Dilansir dari beberapa sumber diketahui jika produksi The Matrix dilakukan bersamaan dengan film David Fincher yakni Fight Club. Ternyata Brad Pitt menolak tawaran tersebut karena memilih untuk bergabung bersama Edward Norton dan Helena Bonham Carter.
Pilihan ini pun mungkin tak sepenuhnya salah atau pun disesali, karena dua film tersebut memberikan dampak yang cukup besar secara cultural dan juga menjadi budaya pop baru pada perkembangan sinema modern.
Setelah Brad Pitt ternyata peran Neo tak langsung jatuh ke tangan Keanu Reeves, tapi melewati Will Smith dulu. Bintang Men In Black itu pun memilih melepas tawaran tersebut karena khawatir akan membuat film tersebut hancur karena persona komedi yang tengah melekat kuat di dalam dirinya pada masa tersebut.
"Keanu merupakan pilihan yang sempurna, Laurence Fishburne juga sama. Jadi aku mungkin saja mengacaukan The Matrix. Aku merasa tak cocok, jadi kalian harusnya berterima kasih padaku," candanya.
Sayangnya Will Smith tak mengalami hal yang sama dengan Brad Pitt, ia melepas proyek tersebut untuk kembali bekerjasama dengan Barry Sonnenfield (Men in Black) dalam film Wild Wild West yang ternyata membuat mereka rugi besar. Bahkan film tersebut dijuluki sebagai salah satu bencana terbesar Warner Bros selama satu dekade.
Simak Video "Video Daftar Pengisi Soundtrack Film F1: Rose BLACKPINK-Ed Sheeran"
(ass/dar)