Komisi VII DPR RI Mau Bahas Konser Problematik, Siapa Diundang?

Atmi Ahsani Yusron
|
detikPop
Jakarta -

Ketua Komisi VII DPR RI, Saleh Partaonan Daulay, berencana untuk membahas konser musik di Indonesia yang belakangan sering bermasalah. Beberapa pihak terkait akan diundang untuk sesi diskusi yang belum terjadwal.

Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (disingkat Komisi VII DPR RI) merupakan Komisi DPR RI yang berfokus pada bidang Perindustrian, UMKM, Ekonomi Kreatif, Pariwisata dan Sarana Publikasi.

Dilihat dalam video 20detik, Saleh Partaonan Daulay akan mengajak BPKN (Badan Perlindungan Konsumen Nasional) dan Kementerian Pariwisata dalam diskusi ini. Menurut dia, pembicaraan mengenai konser musik yang problematik di Tanah Air sudah jadi topik krusial untuk dibahas.

"Kami mau mengagendakan (pertemuan itu). Ini sudah jadi bagian yang sangat penting dan krusial," katanya.

Mengenai konser musik di Indonesia yang sering bermasalah (mulai dari perubahan venue mendadak, pembatalan H-1, refund macet, hingga promotor kabur), BPKN sudah banyak menerima aduan dari konsumen.

Perwakilan dari BPKN juga udah bersurat ke Komisi VII. Hal ini disebutkan Saleh Partaonan Daulay dalam pernyataannya. Pertemuan ini nanti bisa dibilang jadi tindak lanjut dari surat BPKN tersebut.

Fitrah Bukhari, Ketua Komisi Advokasi BPKN RI, kepada detikpop membenarkan soal surat yang dikirimkan kepada Komisi VII. Dia berharap dari pertemuan itu nanti akan ada perbaikan tata kelola penyelenggaraan konser.

"Ini jawaban atas surat yang pernah kami kirimkan ke Komisi VII DPR. Kami menyambut baik undangan ini demi membahas perbaikan tata kelola penyelenggaraan konser," kata Fitrah Bukhari lewat pesan singkat.

Fitrah menambahkan, ada banyak pengaduan konsumen konser di Indonesia. Di tahun 2024 khususnya angka aduan melonjak tajam.

Ketika ditelusuri, permasalahannya punya benang merah yang sama. Ditemukan adanya pelanggaran hak konsumen yang berulang.

"Kami siap memberikan keterangan seputar penyelenggaraan perlindungan konsumen konser," tutup Fitrah.

Konser musik sedang ramai digelar Indonesia. Artisnya datang dari berbagai negara termasuk Amerika Serikat, Inggris, Jepang, dan Korea.

Masalah yang sering muncul dari tahun ke tahun seperti pembatalan konser mendadak, seperti yang terjadi pada konser Dua Lipa, perubahan venue dan refund macet, hingga promotor kabur karena fiktif.

Fans sebagai konsumen hampir selalu jadi korban dalam permasalahan ini. Tiket sudah dibeli, eh konser batal. Ketika minta refund, malah dipersulit dengan segambreng birokrasi.

(aay/nu2)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO