20 Cerita Dongeng Sebelum Tidur Penuh Moral dan Makna

Selain membantu proses belajar, membacakan dongeng juga menjadi cara yang menyenangkan untuk membangun kedekatan antara Ibu dan Si Kecil. Sarah McGeown, seorang Dosen Psikologi Perkembangan di Universitas Edinburg, menjelaskan bahwa membaca buku cerita bersama dapat menjadi aktivitas bonding yang mempererat hubungan. Tak heran jika banyak orang tua menjadikan kegiatan ini sebagai rutinitas sebelum tidur.
Baca juga: 7 Buku Indonesia yang Curi Perhatian di 2024 |
Sambil berbaring nyaman di tempat tidur, suara lembut Ibu membacakan kisah-kisah penuh imajinasi membuat Si Kecil merasa tenang dan dicintai. Dari cerita-cerita itu, mereka belajar tentang nilai-nilai seperti kejujuran, keberanian, hingga kasih sayang, semuanya dengan cara yang menyenangkan.
Jadi, tak perlu ragu untuk meluangkan waktu membacakan dongeng sebelum tidur. Selain menjadi momen yang berharga untuk Ibu dan Si Kecil, kegiatan ini juga membuka pintu bagi mereka untuk memahami dunia dengan cara yang sederhana namun penuh makna. Ini dia berikut 20 cerita dongeng sebelum tidur yang penuh moral dan juga makna, yuk di simak!
1. Batu di Tepi Danau Laut Tawar
Di sebuah desa di Aceh, ada seorang gadis cantik yang menikah dengan pemuda dari negeri seberang. Ayahnya berpesan agar ia tidak menoleh ke belakang saat pergi. Namun, ketika ibunya memanggil, ia melanggar pesan itu dan berubah menjadi batu. Suaminya yang setia pun meminta ikut menjadi batu agar tetap bersamanya.
Pesan Moral: Patuhilah nasihat orang tua dan jaga janji yang telah dibuat.
2. Si Kancil dan Siput
Si Kancil yang sombong menantang Siput untuk lomba lari. Siput dengan cerdik mengatur strategi bersama teman-temannya hingga Kancil kalah. Kancil akhirnya sadar bahwa kesombongannya tidak membawa kebaikan.
Pesan Moral: Kesombongan bisa membawa kerugian. Kerja sama dan kecerdikan adalah kekuatan.
3. Batu Menangis
Darmi, seorang gadis cantik, selalu memarahi ibunya. Karena kecewa, sang ibu berdoa hingga Darmi berubah menjadi batu yang menangis selamanya. Penyesalan datang terlambat bagi Darmi.
Pesan Moral: Sayangi dan hormati orang tua.
4. Bawang Merah dan Bawang Putih
Bawang Putih yang baik hati mendapat hadiah dari seorang nenek berupa labu berisi perhiasan. Sebaliknya, Bawang Merah yang serakah malah mendapatkan labu berisi ular. Mereka pun belajar dari kesalahan.
Pesan Moral: Kebaikan hati akan selalu membawa keberuntungan, sedangkan keserakahan mendatangkan bencana.
5. Petani Serakah
Seorang petani ingin panennya sempurna dengan meminta hujan dan panas sesuai keinginannya. Tapi gandumnya rusak karena banjir, dan ia tidak mendapatkan hasil apapun.
Pesan Moral: Jangan serakah dan belajarlah bersyukur.
6. Timun Emas
Timun Emas, gadis pemberani, melarikan diri dari Buto Ijo menggunakan bantuan benda-benda ajaib dari seorang petapa. Ia akhirnya hidup damai bersama Mbok Sirni.
Pesan Moral: Keberanian dan kecerdasan bisa mengalahkan kejahatan.
7. Burung Bangau yang Angkuh
Seekor bangau sombong menolak ikan kecil sebagai makanan. Ketika ikan-ikan itu pergi, ia hanya mendapatkan siput.
Pesan Moral: Jangan meremehkan sesuatu yang kecil, karena semuanya berharga.
Baca juga: 7 Karya Seni Terfenomenal |
8. Beruang dan Lebah
Seekor beruang marah menghancurkan sarang lebah. Lebah-lebah menyerangnya, dan ia harus lari ke sungai untuk menyelamatkan diri.
Pesan Moral: Kendalikan amarah agar tidak memperburuk keadaan.
9. Angsa dan Telur Emas
Seorang petani yang memiliki angsa bertelur emas ingin semuanya sekaligus, jadi ia menyembelih angsa itu. Namun, ia malah kehilangan segalanya.
Pesan Moral: Keserakahan membawa penyesalan. Bersabarlah dalam meraih hasil.
10. Legenda Pulau Kapal
Seorang anak kaya melupakan orang tuanya dan menyebut mereka pengemis. Sebagai akibatnya, kapal mewahnya karam, dan ia bersama istrinya berubah menjadi monyet penjaga Pulau Kapal.
Pesan Moral: Jangan lupakan jasa orang tua. Hormatilah mereka selalu.
11. Kota Pandora
Dulu, dewa Zeus meminta Hephaestus membuat seorang perempuan dari tanah liat bernama Pandora. Ia diberi kotak misterius yang tidak boleh dibuka. Namun, rasa penasaran Pandora membuatnya membuka kotak tersebut, dan keluarlah penyakit, kebencian, serta kejahatan ke dunia. Untungnya, harapan ikut keluar dan memberikan semangat bagi semua orang.
Pesan Moral: Meski dunia penuh tantangan, selalu ada harapan.
12. Kucing Hitam
Seekor anak kucing kuning merasa malu karena ibunya berwarna hitam. Ia mencari ibu baru, tapi setelah bertemu Matahari, Awan, Angin, Gunung, hingga Tikus, ia menyadari bahwa tidak ada yang lebih hebat dari ibunya sendiri.
Pesan Moral: Syukuri apa yang kita miliki, terutama keluarga.
13. Gadis Kecil Penjual Korek Api
Meri adalah seorang gadis kecil yang berjuang menjual korek api di tengah musim dingin. Meski tak ada yang membelinya, ia tetap berusaha hingga pingsan kedinginan. Esoknya, warga merasa bersalah karena tidak membantunya.
Pesan Moral: Pentingnya saling menolong dan peduli terhadap sesama.
14. Si Kera dan Pohon Pisang
Kera dan Kura-kura menanam pohon pisang bersama. Pohon Kura-kura tumbuh subur dan berbuah, sementara milik Kera tidak. Ketika Kera membantu memetik pisang milik Kura-kura, ia memakan semuanya tanpa izin dan akhirnya sakit perut. Kura-kura tetap memaafkannya.
Pesan Moral: Jangan serakah dan belajarlah memaafkan.
15. Putra Mahkota Amat Mude
Amat Mude, yang terusir dari istana, berhasil bangkit bersama ibunya. Ketulusan dan kerja kerasnya membawa mereka kembali ke istana, bahkan Amat Mude dinobatkan menjadi raja.
Pesan Moral: Kesabaran dan ketulusan akan membawa kebaikan.
16. Si Kancil Mencuri Mentimun
Kancil yang mencuri mentimun milik Pak Tani tertangkap karena jebakan orang-orangan sawah yang dilumuri getah. Ia akhirnya dihukum karena perbuatannya.
Pesan Moral: Jangan mengambil milik orang lain tanpa izin.
17. Asal Usul Padi
Di tengah kemarau panjang, si Beru Dayang berubah menjadi buah yang menjadi sumber padi. Penduduk menanamnya dan tidak pernah kelaparan lagi.
Pesan Moral: Kerja sama adalah kunci mengatasi masalah.
18. Asal Mula Telaga Warna
Putri Raja yang sombong membuang hadiah kalung permata dari ayahnya. Tangisan Raja, Permaisuri, dan rakyat berubah menjadi air yang membentuk danau berwarna-warni.
Pesan Moral: Hargai kasih sayang orang tua dan jangan sombong.
Baca juga: Novel 'Gaib' Lelaki Harimau Kini Terbit Lagi |
19. Kancil dan Buaya
Kancil yang cerdik berhasil menyeberangi sungai penuh buaya dengan berpura-pura menghitung jumlah mereka atas perintah Raja Hutan.
Pesan Moral: Kecerdikan dapat mengatasi kesulitan.
20. Kisah Terjadinya Danau Toba
Pemuda yang melanggar janji kepada istrinya yang berasal dari ikan menyebabkan banjir besar yang menenggelamkan desa mereka. Kini tempat itu dikenal sebagai Danau Toba.
Pesan Moral: Selalu tepati janji yang telah dibuat.
Nah, itu dia berbagai macam cerita dongeng yang seru namun bermakna. Dongeng-dongeng ini bukan hanya hiburan sebelum tidur, tetapi juga memberikan pelajaran penting bagi anak-anak. Dengan cerita-cerita ini, mereka dapat belajar tentang kejujuran, rasa syukur, kerja keras, dan harapan. Jadi, mana dongeng favoritmu untuk dibacakan malam ini?
(tia/tia)