Ada Banyak Manfaat dari Makanan Pedas, Salah Satunya Panjang Umur!

Ada Banyak Manfaat dari Makanan Pedas, Salah Satunya Panjang Umur!

Sonia Basoni - detikKalimantan
Minggu, 06 Jul 2025 15:01 WIB
bola daging pedas
Ilustrasi cabai pedas. Foto: iStock
Balikpapan -

Siapa sangka, rahasia hidup lebih lama bisa tersembunyi di balik sensasi pedas makanan favoritmu. Makanan pedas yang mengandung cabai ternyata menyimpan manfaat besar bagi kesehatan dan bahkan diyakini dapat memperpanjang usia.

Lebih dari sekadar menggugah selera, makanan bercita rasa pedas terbukti secara ilmiah memiliki berbagai khasiat kesehatan. Dilansir detikFood dari Fox News, Bryan Quoc Le, seorang ilmuwan pangan dari Mendocino Food Consulting, mengungkapkan senyawa bernama capsaicin yang merupakan sumber rasa pedas dalam cabai punya efek luar biasa.

Menurutnya, zat aktif dalam cabai bernama capsaicin, dapat memengaruhi komposisi bakteri dalam usus. Senyawa ini mampu meningkatkan populasi bakteri baik dan menekan pertumbuhan bakteri jahat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Efeknya, tubuh akan terdorong memproduksi asam amino triptofan, yang kemudian diolah menjadi serotonin. Senyawa tersebut penting yang berperan dalam mengatur emosi, kualitas tidur, dan fungsi pencernaan.

Tak perlu menyantap makanan super pedas untuk mendapatkan manfaat tersebut. Menurut Le, cukup tambahkan sedikit rasa pedas pada makanan, sudah cukup memberikan dampak positif tanpa menyebabkan gangguan pada lambung. Sebab, dosis kecil capsaicin yakni sekitar 0,01% dari total asupan harian sudah cukup.

Cara praktis untuk menikmatinya bisa dimulai dengan menambahkan saus sambal ke dalam menu harian. Le menyarankan mencampurkannya pada hidangan gurih seperti semur, ayam panggang, taco, atau masakan berbasis daging lainnya. Yang terpenting, saus sambal tersebut sebaiknya menyatu dengan cita rasa masakan, bukan justru mendominasi.

Buat yang belum terbiasa makan pedas, tak perlu langsung memaksakan diri menyantap makanan super pedas. Menyesuaikan ketahanan lidah dan perut terhadap rasa pedas juga perlu diperhatikan, mulai dari yang pedasnya lebih ringan.

Soal makanan pedas, bukan hanya ilmu modern yang bicara. Ken Grey, praktisi pengobatan tradisional dari Florida, Amerika, juga percaya bahwa makanan pedas punya peran besar untuk usus halus dan jantung.

Ia mengatakan makanan dan rempah pedas seperti cabai, jahe, kayu manis, cengkeh, dan bawang putih bisa membantu melancarkan sirkulasi darah, mempercepat metabolisme, dan mendukung kesehatan pencernaan serta jantung. Tapi seperti hal lainnya, kuncinya tetap ada pada keseimbangan.

Grey mengingatkan agar orang-orang tidak berlebihan mengonsumsi makanan pedas. Kalau terlalu banyak, tubuh bisa bereaksi negatif mulai dari batuk, perut perih, asam lambung naik, diare, sampai sakit kepala. Jadi walaupun cabai memang sehat, bukan berarti bisa disantap semaunya.




(aau/aau)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads