Pembangunan Hunian ASN di IKN Dikebut Beres Akhir Maret 2025

Pembangunan Hunian ASN di IKN Dikebut Beres Akhir Maret 2025

Tim detikKalimantan - detikKalimantan
Senin, 17 Mar 2025 13:00 WIB
Mengintip Pembangunan Hunian ASN di IKN Garapan Brantas Abipraya
Tower hunian ASN di IKN (Foto: Bran)
Balikpapan - Pembangunan hunian Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pertahanan-Keamanan (Hankam) di Ibu Kota Nusantara (IKN) ditargetkan selesai akhir Maret 2025 secara keseluruhan. Puluhan tower hunian yang lebih dulu selesai sudah siap ditempati.

Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono mengatakan, per 29 Januari 2025 total sudah ada 27 tower ASN Hankam yang rampung dan sudah dilengkapi furnitur. Lalu pada bulan Februari ini, ditargetkan 10 tower lagi rampung.

"Hunian ASN Hankam 47 tower. Sampai akhir Januari kemarin, ada 27 tower selesai, furnish," ujar Basuki dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi II DPR RI di Senayan, Jakarta, Rabu (12/2/2025).

"Akhir Februari akan ada 10 lagi selesai furnish. Akhir Maret 10 lagi, 47 hunian selesai semua," sambungnya.

Sedangkan untuk Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM), Basuki mengatakan, saat ini jumlahnya ada 36 unit. Mengingat jumlah menteri bertambah menjadi 48 orang di Kabinet Merah-Putih ini, pihaknya sedang mempertimbangkan untuk penambahan.

Di samping itu, saat ini juga tengah dalam proses pembangunan untuk sarana ibadah dalam komplek peribadatan, mulai dari masjid, gereja, pura, hingga vihara. Untuk masjid sendiri, Basuki mengatakan saat ini progresnya mencapai 50%.

Kemudian, di IKN juga telah tersedia infrastruktur air baku. Saat ini ada dua yang telah beroperasi, antara lain Bendungan Sepaku Semoi dengan kapasitas untuk air minum 300 Liter per detik, lalu intake Sungai Sepaku 300 Liter per detik juga.

Sarana perkantoran juga sudah hampir rampung. Basuki mengatakan, saat ini Komplek Gedung Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) 1 s.d 4 sudah berprogres 98%. Gedung tersebut juga telah dilengkapi furnitur.

"Setiap Kemenko terdiri dari 4 tower, dengan 4 komplek Kemenko ini ada 14 tower. Sekarang sedang diatur oleh Kemensetneg untuk menempatkan, kalau ada 7 Kemenko misalnya," ujar Basuki.

Lalu infrastruktur lembaga eksekutif lainnya, mulai dari Istana dan Kantor Presiden hingga Istana Negara sudah rampung. Sedangkan Istana Wakil Presiden saat ini baru berprogres 40%.


(mud/mud)

Hide Ads