Pria 42 Tahun Bunuh Pacarnya yang Masih SMA Usai Dimintai iPhone

Lampung Tengah -

Suryadi (42) membunuh pacarnya yang masih duduk di bangku SMA. Pria beristri tersebut nekat menghabisi nyawa ADR (15) karena korban meminta iPhone kepadanya.

Dilansir detikSumbagsel, kasus ini terungkap karena pengakuan Suryadi sendiri kepada istri sahnya. Setelah pengakuan itu, jasad korban dicari dan ditemukan di sungai wilayah Kampung Gunung Batin Udik, Kecamatan Terusan Nunyai, Kabupaten Lampung Tengah.

Kapolres Lampung Tengah AKBP Alsyahendra mengatakan pelaku awalnya menganiaya korban. Peristiwa yang menewaskan korban ADR itu terjadi pada Senin (15/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berdasarkan keterangan pelaku ini bahwa peristiwa penganiayaan karena pelaku ini kesal terhadap korban," kata Alsyahendra, Kamis (18/9/2025).

Menurut pengakuan pelaku, korban meminta iPhone kepadanya ketika bertemu pada hari itu. Pelaku kemudian memberikan sejumlah uang kepada korban. Namun, karena jumlahnya kurang dari yang diminta, korban merasa kesal hingga mereka bertengkar.

"Mereka ini pacaran. Jadi pada pertemuan di hari Senin (15/9/2025) itu korban meminta iPhone senilai Rp 8 juta. Namun pelaku ini hanya memberi uang Rp 3 juta, kemudian korban kesal hingga akhirnya uang tersebut dilempar ke wajah pelaku dan memicu kemarahan pelaku," ujarnya.

Pelaku mengaku sempat kewalahan karena korban mampu bela diri. Akhirnya dia mengambil kayu sebagai senjata untuk melumpuhkan korban.

"Mereka ini berkelahi, pelaku ini kewalahan karena katanya korban ini mempunyai keahlian bela diri. Pelaku akhirnya mengambil kayu dan memukuli korban berkali-kali hingga tak sadarkan diri," sambungnya.

Setelah menghabisi pacarnya, Suryadi merasa bersalah dan akhirnya mencoba menenggak racun. Namun, aksinya digagalkan oleh keluarga. Dia juga mengaku kepada sang istri bahwa dirinya telah membunuh ADR.

"Kemarin pelaku ini bilang ke istrinya bahwa habis membunuh seseorang, kemudian dia menenggak racun dengan tujuan ingin mengakhiri hidupnya. Tapi berhasil diselamatkan dan dibawa ke rumah sakit," kata Alsya.

Artikel ini telah tayang di detikSumbagsel.