Di media sosial (medsos), lagi viral video seorang pria tertembak di bagian bahu kanannya. Video tersebut diberi narasi konflik pergeseran patok Indonesia vs Timor Leste.
"Tam nok i, poi nok i (peluru masuk lewat sini, keluar lewat sini)," ujar salah seorang pria dengan Bahasa Dawan L saat menunjuk bekas peluru di bagian bahu korban yang kena tembak, dilihat detikBali, Senin (25/8/2025).
Batas negara yang dimaksud yakni di Desa Inbate, Kecamatan Bikomi Nilulat, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT). Narasi video berdurasi 13 detik itu menyebut telah terjadi pergeseran patok masuk ke wilayah Indonesia sejauh 200 meter.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Konflik pergeseran patok Republik Indonesia vs Timor Leste. Pergeseran patok masuk ke Indonesia sejauh 200 meter hingga menyebabkan warga Inbante (Indonesia) terluka karena tertembak. Tolong viralkan," berikut narasi dalam video tersebut.
Kepala Sub Seksi Pengelolaan Informasi Dokumentasi Media (PIDM) Humas Polres TTU, Ipda Markus Wilco Mitang membenarkan adanya video tersebut. Ia menyebut informasi di media sosial itu terjadi di Desa Inbate.
"Ini kami masih meluncur ke TKP untuk mengecek lokasi yang sebenarnya," ujar Wilco kepada detikBali.
Wilco enggan mengomentari soal aksi penembakan yang dialami warga Inbate saat mempertahankan batas negara. Namun, ia membenarkan berdasarkan informasi yang beredar di medsos, ada warga yang kena tembak.
"Kami belum sampai TKP tidak berani keluarkan statemen, hanya sesuai dengan data yang kami dapat dari medsos, itu memang ada yang kena tembak. Nanti kami sampai sana baru sampaikan informasinya," pungkas Wilco.
Baca selengkapnya di sini.
(sun/des)