.webp)
Pria di Kutai Barat, Kalimantan Timur (Kaltim), IW (46) ditangkap usai kedapatan memiliki 59 poket sabu seberat 16 gram. Ia mengakui sabu tersebut diedarkan ke masyarakat terutama karyawan perusahaan yang berada di Kecamatan Bongan.
"Pelaku mengedarkan ke masyarakat di Kecamatan Bongan termasuk karyawan perusahaan yang ada di wilayah tersebut," ucap Kapolres Kubar AKBP Boney Wahyu Wicaksono kepada detikKalimantan, Sabtu (19/4/2025)
IW diringkus Satresnarkoba Polres Kubar pada Kamis (17/4) di kediamannya di Kampung Jambuk, Kecamatan Bongan, Kubar. Saat itu polisi menerima laporan bahwa di rumah IW kerap dijadikan lokasi transaksi barang haram.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah menerima informasi, Tim Opsnal langsung melakukan penyelidikan," terangnya.
"Saat dilakukan penggeledahan anggota menemukan satu buah kotak hitam yang di dalamnya berisi sabu yang siap edar sebanyak 59 poket dengan berat keseluruhan 16 gram," ungkapnya.
Selain sabu, di lokasi Tim Satresnarkoba Polres Kubar juga mengamankan handphone milik pelaku, bong alat isap, serta uang tunai Rp 19 juta yang diduga hasil penjualan barang haram tersebut.
"Saat ini tersangka dan barang bukti telah kita amankan di Polres, dan kami masih melakukan pendalaman terkait peredaran sabu tersebut. Di mana dari pengakuan tersangka sabu tersebut didapat dari WH yang berada di Kecamatan Barong," bebernya.
Dengan pengungkapan kasus tersebut, Kapolres juga mengapresiasi kinerja Satresnarkoba Polres Kutai Barat, dalam mengungkap peredaran narkotika di kalangan karyawan perusahaan.
"Saya sangat mengapresiasi kinerja anggota dan bantuan masyarakat, ke depan kita akan lebih bersinergi memerangi peredaran narkotika di wilayah Kubar," pungkasnya.
(sun/des)
