Ditinggal Salat di Masjid, Kaca Mobil Rita Pecah-Barang Berharga Raib

Ditinggal Salat di Masjid, Kaca Mobil Rita Pecah-Barang Berharga Raib

Ocsya Ade CP - detikKalimantan
Rabu, 09 Apr 2025 06:00 WIB
Mobil jadi sasaran maling pecah kaca saat ditinggal pemilik salat di masjid.
Mobil jadi sasaran maling pecah kaca saat ditinggal pemilik salat di masjid. Foto: Dok. Polres Kayong Utara
Kayong Utara -

Sebuah mobil di Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat dibobol maling. Kacanya dipecah dan barang berharga di dalamnya raib.

Kejadian ini dialami seorang perempuan bernama Rita di parkiran Masjid Oesman Al Khair, Desa Sutera, Kecamatan Sukadana, Kayong Utara, Selasa (8/4/2025).

"Saya parkirkan mobil di halaman masjid, mau salat dzuhur," kata Rita.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia ingat betul, memarkirkan mobil di parkiran Masjid Oesman Al Khair sekira pukul 13.30 WIB. Ketika selesai salat, ia pun bergegas ke parkiran sekira pukul 14.00 WIB.

"Setelah saya selesai salat dan pergi ke mobil, saya melihat kondisi kaca mobil bagian belakang sebelah kiri sudah dalam kondisi rusak atau pecah," bebernya.

Dalam mobil jenis Avanza hitam itu terdapat tas merah berisi paspor, STNK sepeda motor, Kartu Induk Anak (KIA) dan sejumlah uang. Tas inilah yang menjadi target pencurian. Tas beserta isinya raib.

"Pas saya lihat, tas di dalam mobil sudah tidak ada. Isi tas ada dokumen penting dan sejumlah uang," jelas Rita.

Tak menunggu lama, ia pun segera mendatangi Polres Kayong Utara untuk melaporkan kejadian tersebut.

Kapolres Kayong Utara AKBP Donny Molino Manopo melalui Kasat Reskrim Polres Kayong Utara IPTU Hendra Gunawan membenarkan adanya laporan dari Rita.

"Benar, anggota kita menerima laporan terkait dugaan tindak pidana pencurian dengan kekerasan sebagaimana dimaksud dalam rumusan Pasal 365 KUHPidana," kata Hendra kepada Detikcom, Selasa malam.

Saat ini, tim Satreskrim Polres Kayong Utara sedang menyelidiki lebih lanjut. Sejumlah barang bukti sudah dikumpulkan dan para saksi sudah dimintai keterangan.

"Keterangan pelapor dan saksi sudah kita mintai. Cek ke lokasi juga sudah. Tim Satreskrim masih menyelidiki untuk memburu pelaku," tutupnya.




(des/des)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads