.webp)
Menyambut peringatan hari kemerdekaan Indonesia identik dengan bendera merah putih. Bendera ini bukan hanya simbol negara, tetapi juga lambang perjuangan dan persatuan bangsa Indonesia.
Banyak cara dilakukan untuk mengekspresikan rasa cinta tanah air, selain mengibarkan bendera, salah satunya lewat lagu nasional. Lagu 'Berkibarlah Benderaku' merupakan salah satu lagu yang cukup populer dan sering dinyanyikan dalam berbagai upacara serta peringatan hari-hari besar nasional.
Melodi yang sederhana namun penuh semangat, membuat lagu ini mudah dihafal dan membangkitkan rasa bangga sebagai bangsa Indonesia. Lagu ini kerap terdengar saat upacara bendera, lomba paduan suara, hingga momen peringatan Hari Kemerdekaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lirik Lagu Berkibarlah Benderaku
Lagu Berkibarlah Benderaku diciptakan oleh Ibu Sud, pencipta lagu nasional yang memiliki nama asli Saridjah Niung Bintang Soedibio. Ibu Sud adalah seolah pemusik, guru, pencipta lagu anak-anak, penyiar radio, dan seniman batik.
Disadur dari buku Seni Budaya dan Keterampilan oleh Drs Sri Murtono, lagu Berkibarlah Benderaku mengisahkan tentang berkibarnya bendera Merah Putih di seluruh Indonesia. Rakyat Indonesia rela berkorban untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia dan berkibarnya bendera Merah Putih.
Berikut lirik dan not lagu Berkibarlah Benderaku, dikutip dari buku Menjadi Pramuka Penggalang oleh Harmasto:
 Lirik dan not lagu Berkibarlah Benderaku. Foto: buku Menjadi Pramuka Penggalang oleh Harmasto |
Berkibarlah benderaku
Lambang suci gagah perwira
Di seluruh pantai Indonesia
Kau tetap pujaan bangsa
Siapa berani menurunkan engkau
Serentak rakyatmu membela
Sang merah putih yang perwira
Berkibarlah s'lama-lamanya
Kami rakyat Indonesia
Bersedia setiap masa
Mencurahkan segala tenaga
Supaya kau tetap cemerlang
Tak gentar hatiku melawan rintangan
Tak goyang jiwaku berkorban
Sang merah putih yang perwira
Berkibarlah s'lama-lamanya
Makna dan Fakta Lagu Berkibarlah Benderaku
Lagu ini menceritakan tentang berkibarnya bendera Merah Putih di seluruh penjuru Indonesia. Merah Putih digambarkan sebagai lambang suci, gagah, dan penuh kewibawaan yang senantiasa menjadi kebanggaan bangsa.
Rakyat Indonesia digambarkan akan selalu siap berkorban dan melawan siapa pun yang mencoba menurunkan sang Merah Putih. Berkibarlah Benderaku, lagu yang diciptakan oleh Ibu Sud, terinspirasi dari berbagai peristiwa heroik putra-putri Indonesia di masa perjuangan.
Disadur dari buku Kumpulan Lagu Nasional oleh Gunawan Ismail, ada kisah patriotik di balik lahirnya lagu Berkibarlah Benderaku. Lagu itu diciptakan Ibu Sud ketika melihat kegigihan pimpinan RRI, Yusuf Ronodipuro, pada tahun-tahun awal Indonesia merdeka. Dia menolak menurunkan Sang Saka Merah Putih yang berkibar di kantornya meskipun dia diancam dengan senjata api.
Selain itu, beberapa momen sejarah yang menjadi sumber ilham lagu ini antara lain detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI serta keberanian para pemuda-pemudi dalam menjaga dan mengamankan bendera Merah Putih dari ancaman tentara Jepang. Lagu ini juga memuat kisah heroik pemuda Surabaya yang dengan gagah berani merobek bagian biru bendera Belanda yang berkibar di Hotel Yamato, sehingga tersisa hanya warna Merah dan Putih sebagai simbol kemerdekaan Indonesia.
Fakta Pencipta Lagu
 Ibu Sud Foto: Istimewa |
Ibu Sud lahir di Sukabumi, 26 Maret 1908 dan meninggal di tahun 1993. Kemampuan bermusik Ibu Sud didapatkan dari ayah angkatnya, Prof Dr Mr JF Kramer, seorang pensiunan Wakil Ketua Hooge Rechtshof (Kejaksaan Tinggi) di Jakarta. Saat lagu Indonesia Raya dikumandangkan pertama kali tanggal 28 Oktober 1928, Ibu Sud turut mengiringi Indonesia Raya melalui biola.
Pencipta lagu Berkibarlah Benderaku ini dikenal sebagai pencipta lagu anak-anak. Dulu, Ibu Sud membayangkan, alangkah indahnya kalau anak-anak Indonesia dapat menyanyikan lagu berbahasa Indonesia.
Sebab saat menjadi guru di HIS atau sekolah Belanda, ia harus mengajarkan murid-murid Indonesia lagu berbahasa Belanda. Akhirnya, dia pun menciptakan lagu-lagu untuk anak-anak Indonesia. Lagu wajib nasional yang ia ciptakan antara lain Berkibarlah Benderaku dan Tanah Airku.
Ibu Soed dikenal sebagai tokoh musik tiga zaman yaitu Belanda, Jepang, dan Indonesia. Sebagai pemusik yang mahir memainkan biola, Ibu Soed turut mengiringi lagu Indonesia Raya bersama WR Supratman saat lagu tersebut untuk pertama kalinya dikumandangkan dalam acara Sumpah Pemuda, pada tanggal 28 Oktober 1928.
