Pasti sudah tidak asing dengan lagu Ampar-ampar Pisang kan? Lagu ini merupakan lagu daerah dari Kalimantan Selatan. Pencipta lagu ini adalah Hamiedan AC.
Secara eksplisit, lagu ini terkesan berisi anekdot atau mungkin tidak ada maknanya. Namun di balik lagu tersebut terdapat pesan moral yang mendalam bagi manusia, terutama anak-anak.
Sebaiknya para pelajar menghafal lagu Ampar-ampar Pisang sebagai bentuk kecintaan terhadap budaya Indonesia. Berikut lirik lagu Ampar-ampar Pisang serta terjemahan dan makna yang terkandung di dalamnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lirik Lagu Ampar-ampar Pisang dan Artinya
Dilansir dari buku Pendidikan Pancasila untuk SMP/MTs Kelas VII Bab 4 Keberagaman Bangsa Indonesia dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika dari Kemdikbud, berikut lirik lagu Ampar-ampar Pisang dan artinya:
1. Lirik Lagu Ampar-ampar Pisang
Ampar-ampar pisang
Pisangku belum masak
Masak sabigi dihurung bari-bari
Masak sabigi dihurung bari-bari
Mangga lepak mangga lepok
Patah kayu bengkok
Bengkok dimakan api, apinya canculupan
Bengkok dimakan api, apinya canculupan
Nang mana batis kutung dikitip bidawang
Nang mana batis kutung dikitip bidawang
2. Terjemahan Lirik Ampar-ampar Pisang
Berikut terjemahan lirik lagu Ampar-ampar Pisang dalam bahasa Indonesia:
Susun-susun pisang
Pisangku belum masak
Masak sebuah, dipenuhi bari-bari (serangga buah)
Masak sebuah, dipenuhi bari-bari (serangga buah)
Manggalepak, manggalepok (bunyi dahan/kayu yang patah)
Patah kayu yang bengkok
Yang bengkok dilalap api, apinya hampir padam
Yang bengkok dilalap api, apinya hampir padam
Yang mana kaki buntung, digigit biawak
Yang mana kaki buntung, digigit biawak
Makna di Balik Lagu Ampar-ampar Pisang
Benny Mahendra dalam penelitiannya berjudul Kajian Analisis Lagu Ampar-Ampar Pisang Berdasarkan Teori Estetika Paradoks dari situs Universitas Negeri Semarang (Unnes), menjelaskan lagu tersebut berkaitan dengan kehidupan tradisional masyarakat Kalimantan.
Di Kalimantan, banyak tinggal suku Dayak yang merupakan masyarakat peramu. Di sana dikenal kue rimpi pisang atau di daerah lain disebut sale pisang. Dalam prosesnya, pisang disusun atau diampar sampai matang, bahkan mau busuk.
Selanjutnya buah dijemur dan diampar di bawah sinar matahari. Pisang dibiarkan mengeras dan mengeluarkan bau manis khas. Saat pisang diampar, tak jarang ada anak-anak yang usil mencuri pisang tersebut.
Secara maknawi, lirik lagu ini bisa disimbolkan dengan kehidupan manusia. Pisang merupakan simbol manusia yang hidup di muka bumi. Pisang yang masak adalah manusia yang baik. Manusia yang baik akan didekati banyak orang.
Pada bait selanjutnya dimaknai sebagai nasihat, yakni sesuatu yang bengkok (jelek) pasti akan berbunyi keras. Seperti ketika ada anak yang mencuri pisang, pasti akan terungkap meskipun mereka berbohong.
Bait terakhir merupakan kesimpulan dari dua bait sebelumnya. Tindakan buruk pasti akan mendapatkan hukuman. Ini digambarkan dengan digigit bidawang sampai kakinya putus. Ada yang mengartikan bidawang sebagai kura-kura besar, tetapi ada juga yang mengartikannya sebagai biawak.
Nah, itulah tadi makna di balik lirik lagu Ampar-ampar Pisang. Ada pesan mendalam agar manusia selalu berbuat baik dan menjauhi keburukan.
(sun/des)