Kelakar Purbaya yang Semangat Tumbuhkan Ekonomi: Bukan Saya Baik, Mau Hadiah

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa bersama Wamenkeu Suahasil Nazara melalukan rapat kerja dengan Komite IV DPD di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (3/11/2025). — Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa/Foto: Agung Pambudhy

Balikpapan -

Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa memproyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal keempat 2025 bisa tumbuh 5,6% sampai 5,7%. Agar target itu tercapai, ia memastikan program pemerintah berjalan dengan baik.

"Jadi triwulan keempat ini ekonomi kita diperkirakan akan tumbuh 5,6% sampai 5,7%. Saya akan pastikan itu terjadi makanya saya ke sana ke sini memastikan program-program kita bisa jalan dan bisa tumbuh lebih cepat," ujar Purbaya dalam Ecoverse 2025 di The Westin, Jakarta, Selasa (20/11/2025).

Purbaya berkelakar, dirinya begitu bersemangat bukan karena baik hati. Ia mengaku akan mendapat hadiah dari Presiden Prabowo Subianto jika pertumbuhan ekonomi bisa mencapai target.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu bukan karena saya baik, tapi kata Presiden kalau di atas 5,5% saya dikasih hadiah, saya mengajar hadiah itu sebetulnya. Tidak tahu hadiahnya apa. Ini jelas ini, yang penting pertumbuhan ini akan dijaga terus ke depan," sebut Purbaya.

Pemerintah akan menjalankan mesin fiskal, moneter dan sektor swasta untuk mendongkrak perekonomian. Saat ini, fiskal dan moneter sudah berjalan seirama, sementara sektor swasta dilindungi dari serbuan barang impor dan hambatan-hambatan yang selama ini mengganggu pertumbuhan.

"Fiskal dan moneter udah gampang, jalannya hampir sama, seirama. Private sektornya selain saya melindungi pasar domestik dari barang-barang ilegal, saya juga akan sudah ke beberapa industri dan kita akan hilangkan bottleneck yang menghambat kemajuan industri dalam negeri," tutupnya.

Baca selengkapnya di sini.